Liputan6.com, Jakarta - Keluarga Basuki Tjahaja Purnama atau Ahoktelah mencabut banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara, yang memvonis dirinya bersalah atas penodaan agama dengan dua tahun penjara.
Istri Ahok, Veronica Tan, membacakan surat yang ditulis tangan oleh suaminya, saat berada dalam penjara Mako Brimob. Surat yang dituangkan dalam kertas double folio dengan tinta biru dan tulisan sambung itu, disebut sebagai alasan Ahok dan pihak keluarga mencabut bandingnya.
Berikut isi surat lengkap Ahok:
Advertisement
Rumah Tahanan Depok, Minggu 21 Mei 2017
Kepada para relawan dan pendukung Ahok yang saya cintai semua. Mereka yang telah menjalani proses demokrasi di mana pun berada, saya telah banyak berpikir tentang yang sedang saya alami.
Saya mau berterima kasih kepada saudara-saudara yang terus mendukung saya dalam doa. Kiriman doa, makanan, kartu ucapan, surat dan lain-lain, bahkan dengan berkumpul nyalakan lilin.
Saya tahu tidak mudah bagi saudara menerima kenyataan seperti ini, apalagi saya. Saya telah belajar mengampuni dan menerima semua Ini.
Jika untuk kebaikan berbangsa dan bernegara, alangkah ruginya warga DKI dari sisi kemacetan dan kerugian ekonomi akibat adanya unjuk rasa yang mengganggu lalu lintas. Tidak tepat untuk unjuk rasa dalam proses saat ini. Saya khawatir banyak pihak akan menunggangi jika para relawan unjuk rasa, apalagi benturan dengan pihak lawan yang tidak suka dengan perjuangan kita.
Terima kasih telah melakukan unjuk rasa sesuai aturan dan menyalakan lilin, perjuangan dan konstitusi ditegakkan di NKRI dan Pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika. Mari kita tunjukkan kalau kita percaya Tuhan tetap berdaulat dan pegang kendali setiap bangsa.
Kita tunjukkan kita beriman pada Tuhan Yang Maha Esa. Pasti kasihi sesama manusia dan tegakkan kebenaran dan keadilan bagi sesama manusia.
Gusti ora sare. Put your hope in the Lord, now and always, Mazmur 131 ayat 3.
Kalau dalam imam saya, saya katakan the Lord will work out His plan for my life, Mazmur 138 ayat 8a.
Ahok - BTP-