Cegah Virus MERS, Jemaah Haji Diminta Tak Foto dengan Unta

Tim kesehatan haji melalui Tim Promotif preventif (TPP) telah melakukan penyuluhan kepada semua jamaah haji agar berhati-hati.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 13 Agu 2017, 04:08 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2017, 04:08 WIB
Jemaah haji Indonesia
Jemaah haji Indonesia. (Liputan6.com/Anri Syaiful)

Liputan6.com, Mekah - Jemaah Haji Indonesia diminta tetap waspada terkait dugaan virus coronavirus (MERS) di Timur Tengah.

“Kami (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji/PPIH) tetap waspada dengan Mers-CoV,” kata Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji Kementerian Kesehatan Eka Jusuf Singka di Madinah, Sabtu (12/8/2017).

Dijelaskan Eka, tim kesehatan haji melalui Tim Promotif preventif (TPP) telah melakukan penyuluhan kepada semua jamaah haji agar berhati-hati. "Selalu mencuci tangan dan jangan mendekati unta karena unta diprediksi sebagai medium penularan Mers-CoV. Kami sarankan agar jemaah haji jangan berfoto dengan unta," imbau Eka.

Selain itu, Eka mengatakan, jemaah diharapkan mengenakan masker sebagai upaya mencegah penularan. Pencegahan sendiri dilakukan dengan melibatkan 30 Tim Promosi Preventif, yang selalu menekankan kepada jemaah haji agar selalu hidup bersih dan sehat. Terkait adanya kabar yang menyebut bahwa terdapat dua warga yang wafat akibat menderita virus MERS, Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah,  Edi Supriyatna mengaku belum mendapatkan informasi tersebut.

“Sampai sekarang belum ada informasi itu. Kami telah memiliki TPP dan Tim Gerak Cepat (TGC) untuk melakukan pertolongan gawat darurat dan pengendalian faktor risiko dari semua penyakit yang yang ada di Arab Saudi. Jadi bukan hanya untuk penyakit Mers-CoV saja," kata dia.

Dikatakannya, dalam materi penyuluhan yang disampaikan kepada jamaah adalah, jemaah diminta tidak melakukan aktifitas yang berlebihan dan tidak perlu, termasuk berkunjung ke peternakan.Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya