Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK beserta istri Mufidah Kalla tengah merayakan hari ulang tahun pernikahan yang ke-50. Acara tersebut turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
Dalam perayaan tersebut, Jokowi sempat memberikan sambutan. Di awal sambutan, Jokowi mengaku saat JK dan Mufidah menikah pada tahun 1967, dirinya masih berusia lima tahun.
"Saya membayangkan pada tahun itu, pada tahun 1967 saya masih TK (Taman Kanak-kanak), saya lahir di 1961. Jadi pada usia lima tahun, artinya saya masih di TK kecil," ujar Jokowi di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta Selatan, Minggu (27/8/2017).
Advertisement
Jokowi mengatakan, semua orang bermimpi untuk bisa menjadi seperti JK dan Mufidah. Menurut Jokowi, mengarungi bahtera rumah tangga hingga 50 tahun bukan perkara mudah.
"Seperti hari ini di ulang tahun perkawinannya yang ke-50 tahun. 50 tahun adalah usia perkawinan yang sangat panjang. Saya meyakini beliau mengarungi perjalanan perkawinan itu dengan sangat baik," kata Jokowi.
Selain Jokowi dan Iriana, hadir pula Megawati Soekarnoputri, Presiden RI Ketiga BJ Habibie, Sinta Nuriyah Wahid, Wakil Presiden keenam Try Sutrisno beserta istri, Wakil Presiden kesembilan Boediono dan Herawati Boediono.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita turut hadir dalam perayaan ini. Terlihat pula Oesman Sapta Odang dan Chairul Tanjung.
Acara perayaan HUT ke-50 Pernikahan JK-Mufidah ini dipandu oleh Cut Mini.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
Puisi Khusus
JK sebelumnya diam-diam membuat puisi untuk sang istri Mufidah Jusuf Kalla. Puisi ini merupakan puisi kedua yang pernah dibuat selama hidupnya.
Raut wajah JK seketika berubah ketika awak media menanyakan soal puisi yang dibuatnya. Tawa kecil langsung tampak dari pria 75 tahun itu.
"Ah kamu ini tahu saja," kata JK, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (25/8/2017).
JK mengungkapkan, selama ini baru dua kali membuat puisi. Sajak pertama dibuat khusus untuk Ambon.
"Jadi justru tengah malam itu saya buat di pesawat, itu cuma 15 menit," ungkap JK.
Khusus puisi untuk Mufidah, persiapan yang dilakukan JK pun tak kalah spesial. "Kalau ini agak lama sedikit. Ya sambil berpikir dua jam lah," tutur dia.
Advertisement