Ketua MPR: Indonesia Harus Jadi Tuan di Negeri Sendiri

Trisakti yang merupakan pemberian Presiden pertama Indonesia Bung Karno punya makna Indonesia harus menjadi tuan di negeri sendiri.

oleh hidya anindyati diperbarui 09 Sep 2017, 23:00 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2017, 23:00 WIB
Ketua MPR Zulkifli Hasan didaulat memberikan Orasi Kebangsaan sekaligus membuka Musyawarah Nasional III Ikatan Alumni Universitas Trisakti di Hotel Grand Sahid Jaya, Sabtu (9/9).
Ketua MPR Zulkifli Hasan didaulat memberikan Orasi Kebangsaan sekaligus membuka Musyawarah Nasional III Ikatan Alumni Universitas Trisakti di Hotel Grand Sahid Jaya, Sabtu (9/9).

Liputan6.com, Jakarta Ketua MPR Zulkifli Hasan didaulat memberikan Orasi Kebangsaan sekaligus membuka Musyawarah Nasional III Ikatan Alumni Universitas Trisakti di Hotel Grand Sahid Jaya, Sabtu (9/9).

Zulkifli Hasan menyebut, nama Trisakti yang merupakan pemberian Presiden pertama Indonesia Bung Karno punya makna Indonesia harus menjadi tuan di negeri sendiri.

"Trisakti adalah cita cita menuju Indonesia yang mandiri dan berdaulat. Berdaulat dalam politik, berdikari dalam bidang ekonomi sekaligus berkepribadian dalam kebudayaan,"

Cita cita kemandirian itu, lanjut Zulkifli Hasan, harus mewujud dalam kebijakan yang berpihak pada anak bangsa sendiri.

"Beras dari tanah kita, gula dari tanah kita, garam dari produksi kita, bahkan tenaga kerja pun mendahulukan tenaga kerja negeri sendiri,"

Ia mengingatkan, Kesenjangan sosial dan ketimpangan penguasaan sumber daya alam bisa menimbulkan kecemburuan sosial

"Karena itu kami di MPR mendukung kebijakan pemerintah menjadikan tahun ini sebagai tahun untuk mengurangi kesenjangan," tutupnya

Hadir dalam Munas tersebut Pelaksana Tugas Rektor Trisakti Prof. Ali Ghufron, Ketua Ikatan Alumni Universitas Trisakti Sugihono Karyosuwondo, civitas Universitas Trisakti dan Ratusan perwakilan Alumni Trisakti yang datang dari seluruh Indonesia.


(*)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya