Liputan6.com, Bali - Peternak di Desa Sebudi, Kecamatan Selat Karangasem, Bali merasakan dampak dari aktivitas vulkanik Gunung Agung. Selain masuk kawasan zona merah atau berbahaya karena hanya berjarak 9 kilometer, para peternak di sana juga mengalami kerugian besar.
Salah satunya Komang Sunarta. Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Minggu (1/10/2017), dia terpaksa menjual 9.000 ayam petelornya yang masih produktif dengan harga yang sangat murah. Sehingga harus menelan kerugian sebesar Rp 450 juta.
Baca Juga
Selain peternak ayam, peternak sapi di desa ini juga merugi. Para pemilik sapi terpaksa menjual dengan hanya sepertiga dari harga aslinya, yakni Rp 10 juta hingga Rp 15 juta per ekor.
Advertisement