Tenda dan Relawan di Ngunduh Mantu Kahiyang Ayu

Ribuan relawan akan hadir dalam acara ngunduh mantu Kahiyang Ayu-Bobby Nasution di Medan.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 21 Nov 2017, 07:00 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2017, 07:00 WIB
14 Tenda Siap Menampung Relawan Tamu Kahiyang Ayu-Bobby Nasution
Pekerja menyelesaikan pemasangan tenda untuk relawan di Jalan Setiabudi, Medan, Senin (20/11). Sebanyak 14 tenda sedang dalam tahap penggarapan yang dikhususkan untuk undangan ngunduh mantu Kahiyang-Bobby dari kalangan relawan. (Liputan6.com/Aditaya Eka)

Liputan6.com, Medan - Ribuan relawan akan hadir dalam acara ngunduh mantu Kahiyang Ayu-Bobby Nasution di Medan. Sebanyak 14 tenda dipasang untuk tempat relawan nanti.

Koordinator bagian dekorasi, Pantur Hutauruk, mengatakan 14 tenda dapat menampung 2-4 ribu relawan. Namun, ia tidak menyebut gamblang, apakah relawan yang dia maksud adalah relawan pemenangan Jokowi atau bukan.

"Saya ditugaskannya cuma seperti itu. Diberitahu kalau nantinya buat relawan, tidak tahu relawan apa," kata Pantur kepada Liputan6.com di Komplek Perumahan Taman Setiabudi Indah, Jalan Setiabudi, Medan, Senin 20 November 2017.

Pada sisi kiri tenda, lanjut dia, menjadi tempat hidangan-hidangan untuk tamu dari kalangan relawan. Dari pantauan Liputan6.com, 14 tenda ini berada cukup jauh dari rumah Bobby Nasution yang menjadi pusat tempat acara.

Jaraknya diperkirakan satu kilometer. Menurut Pantur, selain tenda bagi relawan, ada tenda lain yang dipasang. Lokasinya tersebar di tiga titik berbeda.

Pertama, tenda untuk tamu VIP memarkirkan mobil berada di bagian depan, tak jauh dari Media Centre, kawasan Ring Road Medan. Kedua, tenda untuk relawan. Dan yang terakhir tenda utama di depan lokasi resepsi pernikahan Kahiyang-Bobby.

"Di situ yang paling besar," ujar Pantur.

 

Pemberian Marga

Paman Bobby, Doli Sinomba Siregar, menyebut inti acara pada kegiatan pemberian marga adalah keluarga mempelai pria memohon kepada keluarga pihak ibu Bobby, agar berkenan memberi marga Siregar kepada Kahiyang Ayu.

"Agar bisa digelar dengan pesta adat, Kahiyang harus diberi marga. Bobby ini dibesarkan secara adat. Tentunya, bila seorang pengantin mengambil boru atau istri. Karena Kahiyang bersuku Jawa, tentunya kita bertanggung jawab memberikan marga," terang Doli.

Untuk pengamanan, lokasi pemberian marga Siregar menjadi salah satu titik yang masuk dalam pengamanan. Saat prosesi berlangsung, lokasi itu akan dijaga ketat petugas gabungan dari pihak TNI-Polri.

"Kita upayakan kegiatan ini berjalan dengan tertib dan aman. Untuk sterilisasi ada, tapi itu akan dilaksanakan Paspampres," terang Kapendam Kodam I Bukit Barisan Kolonel Infanteri Edy Hartono.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya