Kapolri Ajak 2 Menteri Pantau Jalur Mudik Lewat Udara

Menurut Kapolri, peninjauan ini dilakukan karena Pantura merupakan salah satu jalur mudik yang ramai saat mudik.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 21 Des 2017, 12:08 WIB
Diterbitkan 21 Des 2017, 12:08 WIB
2016122-Polri Gelar Apel Operasi Lilin 2016-Jakarta
Kapolri Jenderal Tito Karnavian meninjau kesiapan pasukan saat Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Jaya 2017 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis (22/12). Apel ini dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2017. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono meninjau langsung jalur mudik Pantai Utara jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2018.

Ketiga pejabat negara itu memantau jalur mudik lewat udara dengan menggunakan helikopter milik Polri usai Apel Operasi Lilin 2017 di Lapangan Monas, Jakarta Pusat.

"Kami juga akan pengecekan, saya dengan Pak Mendagri, Menteri PUPR dengan heli kami akan cek jalur Pantura yang dianggap titik rawan macet," kata Tito sebelum menaiki helikopter, Kamis (21/12/2017).

Menurut dia, peninjauan ini dilakukan karena Pantura merupakan salah satu jalur mudik yang ramai saat mudik. Oleh sebab itu, pemantauan dilakukan guna memetakan dan menyusun rencana rekayasa lalu lintas di daerah tersebut.

"Nanti kami cek kesiapan mereka (petugas) di sana (Pantura)," ucap Tito.

Untuk jumlah personel, mantan Kapolda Papua itu mengatakan pihaknya telah menyiapkan 250 ribu personel untuk mengawal Natal dan Tahun Baru 2018. Ratusan ribu personel itu merupakan gabungan dari unsur Polri, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.

"Ada penambahan personel pada perayaan Natal dan Tahun Baru saat ini dibandingkan tahun sebelumnya," jelas Tito.

Apel Operasi Lilin

2016122-Polri Gelar Apel Operasi Lilin 2016-Jakarta
Pasukan bermotor Polri mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Jaya 2017 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis (22/12). Apel ini diikuti ribuan pasukan yang terdiri dari unsur TNI, Polri dan Pemda DKI Jakarta. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sebelumnya, 2.600 pasukan gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP mengikuti apel kesiapan Operasi Lilin 2017. Operasi ini digelar untuk mengamankan jalannya perayaan Natal dan Tahun Baru 2018.

Apel kesiapan Operasi Lilin yang berlangsung di Lapangan Monas ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Dalam amanatnya, Tito Karnavian menyampaikan sejumlah atensi yang harus dijalankan oleh seluruh anggotanya saat menjalankan Operasi Lilin.

Yang pertama adalah terkait terorisme. Tito meminta jajarannya tetap waspada meskipun upaya penegakan hukum terhadap orang-orang yang dicurigai terlibat terorisme telah dilakukan.

"Tapi kami berkaca pada pengalaman tahun 2001 dan tahun-tahun sebelumnya yang terjadi penyerangan di tempat ibadah, kami berharap tidak terjadi lagi," kata Tito dalam sambutannya di acara Apel Operasi Lilin 2017 di Lapangan Monas.

Waspadai Bencana

20151223-Apel-Gabungan-Tangerang-FRS1
Sejumlah aparat kepolisian saat mengikuti apel pasukan Operasi Lilin Jaya 2015 di Polres Kota Tangerang, Banten, Rabu, (23/12). Apel gabungan tersebut untuk menjaga perayaan hari Natal dan Tahun Baru. (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Ia menambahkan, Polri juga meminta seluruh anggota untuk mengawal arus mudik dan balik saat libur panjang Natal dan Tahun Baru 2018. Mantan Kapolda Metro Jaya ini juga meminta seluruh anggota Polantas agar mencegah terjadi kemacetan dan penumpukan kendaraan di beberapa titik rawan macet.

"Yang sekarang jadi hambatan adalah cuaca. Selain fokus mengamankan arus mudik, operasi ini juga merupakan operasi dalam rangka mewaspadai bencana," ucap Kapolri Tito.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya