Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI akan menggelar sejumlah acara perayaan malam Tahun Baru 2018. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pengamanan saat malam pergantian tahun akan berjalan baik.
"Insyaallah minggu depan berjalan baik dan kami imbau kepada warga untuk tetap waspada dan berhati-hati," ujar Anies di Markas Kodam Jaya, Jakarta, Kamis (28/12/2017).
Namun, Anies meminta masyarakat tetap tanggap dan melapor kepada polisi bila ada hal mencurigakan saat malam tahun baru 2018.
Advertisement
"Bila ada hal-hal yang mencurigakan dan dianggap tidak seperti kebiasaannya, jangan diam dan mendiamkan. Tetapi bersikaplah tanggap, lapor ke aparat pemerintah dan aparat keamanan sehingga kita bisa mengantisipasi," imbaunya.
Menghadapi musim liburan, Anies mengatakan Pemprov DKI sudah melakukan apel bersama pengamanan Ibu Kota.
"Kita sudah melakukan apel bersama antisipasi musim libur akhir tahun dan posisinya siap. Di sisi lain, aparat pemerintahan dan aparat keamanan juga meningkatkan intensitas pengamanan sehingga memastikan semua berjalan dengan baik," ungkap dia.
Pada acara syukuran HUT ke-68 Kodam Jaya itu, Anies juga mengapresiasi Kodam Jaya yang selama ini telah bekerja di balik layar dengan baik.
"Bertugas di Kodam Jaya bukan sebuah pengorbanan, ini adalah sebuah kehormatan," Anies Baswedan menjelaskan.
Perayaan Tahun Baru 2018 di Jakarta
Pemprov DKI akan menggelar berbagai festival dan nikah massal gratis saat perayaan malam pergantian tahun baru 2018.
Akan ada festival musik, kuliner, dan pasar malam yang dilaksanakan di lima wilayah Kota Jakarta.
"Ada di lima wilayah. Kalau enggak salah di utara itu Ancol, di timur itu Taman Mini," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota Jakarta, Senin (4/12/2017).
Dia mengatakan, di sepanjang Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, juga akan diadakan car free night untuk menambah semaraknya malam pergantian tahun.
Advertisement
Nikah Massal
Sandi mengatakan, nikah massal juga akan dilaksanakan pada malam tahun baru.
"Sehingga mereka akan mengingat, oh nikahnya di 31 Desember, Januari ada kembang apinya, sah, dan saya terima nikah dan kawinnya, dor gitu," ucap dia.
Ia menyebut, nikah massal diperuntukkan untuk warga kurang mampu, tapi sudah ingin menikah. Acara nikah massal juga untuk mereka yang sudah menikah, tapi belum punya surat-surat.
Sandi menambahkan, berbagai acara yang akan digelar Pemprov DKI di malam tahun baru akan menambah persatuan warga.
"Pokoknya festival insyaallah bisa meningkatkan budaya dan mempersatukan warga. Kita mulainya sih dari jam 7 ya," Sandiaga Uno menandaskan.