Ini Skenario Polres Bekasi Amankan Perayaan Malam Tahun Baru 2018

Liputan6.com, Bekasi - Polres Metro Bekasi Kota telah menyiapkan skenario pengamanan menyambut malam Tahun Baru 2018. Khususnya, untuk pengamanan lalu lintas saat pentas malam pergantian tahun baru.

Kepala Satuan Lalu lintas Kota Bekasi AKBP I Nengah Adi Putra mengatakan, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan di Jalan Ahmad Yani, karena menjadi titik utama perayaan malam Tahun Baru 2018. Diprediksi akan ada 100 ribu warga Bekasi yang tumpah ruah di lokasi tersebut.

"Nanti ada car free night di Jalan Ahmad Yani, pengalihan arus mulai pada pukul 22.30 WIB," kata I Nengah kepada Liputan6.com, Kamis (28/12/2017).

Pihaknya memprediksi, kepadatan lalu lintas akan terjadi sebagai dampak dari penutupan Jalan Ahmad Yani. Untuk itu, arus kendaraan akan dialihkan ke beberapa ruas jalan seperti Jalan Raya Kemakmuran untuk mengakses Jalan Raya Sudirman dan Jalan Sultan Agung.

"Warga yang mengarah ke Bekasi Utara akan dialihkan ke Jalan Kemakmuran-Ir H Juanda-Jalan Raya Perjuangan," tutur I Nengah.

Sementara itu, Kapolres Metropolitan Bekasi Kota Kombespol Indarto mengatakan, pihaknya akan menerjunkan 1.945 personel gabungan untuk pengamanan malam Tahun Baru 2018. Personil tersebut akan ditempatkan di lokasi strategis dan dipenuhi masa.

"Mereka akan mengamankan disegala titik keramaian," kata Indarto.

Sedikitnya, ada 25 titik pos pengamanan petugas, seperti di pusat perbelanjaan, stasiun, rumah sakit, dan kantor pemerintah daerah yang akan dijaga ketat oleh petugas. Dikatakanya, tidak hanya berseragam dinas, anggota yang ditugaskan juga ada yang berpakaian preman.

"Kita juga tempatkan anggota yang mobile, termasuk ada anggota yang berpakaian preman untuk memonitor terus potensi ancaman dan gangguan keamanan," ujarnya.

Untuk itu, Kapolres berharap perayaan pergantian tahun baru khususnya di wilayah Kota Bekasi, berjalan aman dan lancar. Seluruh komponen masyarakat bersama-sama dapat menjaga kondisi kamtibmas tetap terpelihara dengan baik.

"Silakan bergembira merayakan tahun baru, tetapi tetap jaga keamanan dan kenyamanan. Tidak boleh main petasan, petasan apa pun dilarang untuk memeriahkan tahun baru," tegas Indarto.

Selain itu, dia juga meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi hukum dan selalu menjaga norma yang berlaku.

"Jangan membawa senjata tajam, senjata api dan yang membahayakan orang lain. Karena itu menyalahi aturan yang ada," pungkas dia.

Saksikan video pilihan berikut ini: