Facebook Didesak Menteri Kehakiman Jerman Klarifikasi Data yang Bocor

Menteri Kehakiman Jerman menyatakan akanmengawasi lebih ketat pada perusahaan semacam Facebook terkait skandal penyalahgunakan data pengguna.

oleh Rinaldo diperbarui 28 Mar 2018, 10:16 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2018, 10:16 WIB

Liputan6.com, Jerman - Menteri Kehakiman Jerman menyatakan akan mengawasi lebih ketat perusahaan semacam Facebook terkait skandal penyalahgunaan data pengguna Facebook.

Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Rabu (28/3/2018), Menteri Kehakiman Jerman Katarina Barley menyebut Facebook harus mengklarifiksi penanganan data penggunanya dan mengungkapkan berapa banyak pengguna Facebook di Jerman yang terdampak skandal kebocoran data.

Barley berjanji akan memperketat pengawasan dan memberi hukuman berat jika terjadi pelanggaran perlindungan data pengguna.

Sementara itu, situs The Verge menyebut Facebook telah mengumpulkan data SMS (pesan singkat) dan riwayat panggilan dari perangkat Android penggunanya selama bertahun-tahun. Beberapa pengguna menemukan hal tersebut saat mereka mengunduh segala data yang disimpan di Facebook.

Facebook menyebut pengumpulan data semacam ini adalah hal yang biasa untuk memudahkan alogaritma dalam menentukan orang-orang yang sering dikontak pengguna. Namun, ternyata hal ini hanya terjadi pada pengguna yang memakai perangkat Android.

Sementara perangkat berbasis iOS tidak terjadi pengumpulan riwayat telepon dan SMS karena pengaturan privacy yang berbeda.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya