Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Sidoarjo Usai Salat Tarawih

Operasi penangkapan dua terduga teroris Sidoarjo berlangsung, Rabu 16 Mei 2018 malam.

oleh Maria Flora diperbarui 17 Mei 2018, 13:34 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2018, 13:34 WIB

Patroli, Sidoarjo - Operasi perburuan terduga teroris di sejumlah daerah terus berlanjut. Di Sidoarjo, Jawa Timur, Tim Densus 88 menembak dua terduga teroris.

Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Kamis (17/5/2018), dua terduga teroris yang ditangkap adalah Hari Sudarwanto dan Wawan. Keduanya ditangkap di Komplek Perumahan Auri Desa Kwadengan, Kecamatan Kota Sidoarjo.

Dalam penangkapan ini, Hari ditembak mati oleh Tim Densus. Sedangkan Wawan ditembak di kaki.

Operasi penangkapan berlangsung Rabu, 16 Mei 2018 malam, usai keduanya pulang menunaikan salat tarawih.

"Sesudah salat witir penangkapannya," kata Dewa, salah satu warga.

Hari dan Wawan diduga memiliki kaitan dengan jaringan teroris Budi Satrio yang ditembak mati Tim Densus 88 di perumahan Puri Maharani,Desa Masangan Wetan, Sidorjo beberapa waktu lalu.

Selain itu, di Probolinggo, Tim Densus 88 menggrebek tiga rumah di perumahan Sumber Taman Kota Probolinggo. Dalam operasi yang berlangsung hingga Kamis dini hari tadi, tiga terduga teroris F, F, dan HA ditangkap.

Ketiganya diduga terkait dengan kasus ledakan bom yang terjadi di Surabaya dan Sidoarjo, pada Minggu pagi,13 Mei 2018.

"Yang kita amankan dan saat ini sedang dimintai keterangan. Semuanya laki-laki," kata Kapolres Kota Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal.

Sementara di Tangerang, operasi perburuan terduga teroris juga dilakukan di tiga tempat berbeda di Kecamatan Pinang, Cipondoh.

Dari penangkapan di Jalan Gempol Raya Kunciran, Perumahan Duta Bintaro dan di Jalan Delima, Perumahan Kunciran Indah, Tim Densus 88 menangkap lima terduga teroris.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya