Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Dishub DKI Uji Coba Penutupan Persimpangan Mampang Selama Sebulan

Selama masa uji coba seluruh kendaraan dari arah Ragunan yang ingin menggunakan persimpangan tersebut berputar di atas Terowongan Mampang - Kuningan.

oleh Maria Flora diperbarui 19 Mei 2018, 18:55 WIB

Diterbitkan 19 Mei 2018, 18:55 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Setelah beroperasinya Terowongan Mampang- Kuningan, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta kembali lakukan rekayasa lalu lintas dengan uji coba menutup tiga persimpangan di sepanjang uas Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Seperti ditayangkan Liputan6SCTV, Sabtu (19/5/2018), ketiga persimpangan yang ditutup adalah Persimpangan Jalan Mampang Prapatan Tujuh dan Delapan, Persimpangan Jalan Duren Tiga Raya, Jalan Kemang Utara Sembilan serta Persimpangan Jalan Duren Bangka dan Jalan Duren Tiga Selatan.

Selama masa uji coba, seluruh kendaraan dari arah Ragunan yang ingin menggunakan persimpangan tersebut harus berputar di atas Terowongan Mampang-Kuningan.

Sementara, seluruh kendaraan dari arah Kuningan harus berputar balik di putaran depan Garasindo. Petugas juga melakukan penutupan dengan memasang beton di setiap persimpangan dengan membentangkan spanduk uji coba. Namun, penutupan ini menuai protes warga.

"Sekarang jalan kaki ini. Karena muternya jauh banget, makanya saya balik lagi," ujar Rahmat salah satu warga.

Senada dengan Rahmat, Andi juga mengeluhkan dengan penutupan ruas jalan persimpangan Mampang ini, karena rutenya yang sangat jauh untuk putar balik.

Bersama dengan Ditlantas Polda Metro Jaya, penutupan tiga persimpangan jalan telah dimulai pada Jumat malam, 18 Mei, pada pukul 22.00 WIB. Penutupan dilakukan akibat kemacetan yang kerap kali terjadi di sepanjang Jalan Mampang Prapatan.

Rencananya, uji coba penutupan tiga persimpangan di Mampang Prapatan akan berlaku hingga satu bulan ke depan. Jika terbukti berhasil mengurai kemacetan, penutupan akan berlangsung secara permanen.