Liputan6, Nunukan - Satu lagi korban tabrakan kapal cepat di perairan Sungai Nyamuk, Nunukan, Kalimantan Utara, ditemukan Tim SAR Gabungan, Minggu pagi, 1 Juli 2018.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (1/7/2018), korban yang masih berusia anak-anak tersebut belum diketahui identitasnya.
Jasad bocah laki-laki berusia antara 6 hingga 10 tahun itu dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan. Salah satu korban tabrakan kapal cepat di perairan Sungai Nyamuk, perbatasan Indonesia-Malaysia itu ditemukan mengapung di permukaan air, di kawasan Sungai Pancang, Pulau Sebatik, Nunukan.
Advertisement
Jasad korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Nunukan untuk visum dan pemeriksaan identitas, sebelum diserahkan kepada keluarga.
Korban merupakan korban ke-19 yang berhasil dievakuasi Tim SAR. 13 korban di antaranya dalam kondisi masih hidup, sedangkan enam lainnya meninggal dunia. Hingga siang ini, Tim SAR masih berupaya menemukan sejumlah korban lainnya. (Galuh Garmabrata)