Dishub Pasang 30 Spanduk Imbauan Uji Coba Perluasan Ganjil Genap

Dia mengatakan, uji coba dilakukan untuk mengetahui waktu tempuh antara Wisma Atlet menuju venue Asian Games.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 01 Jul 2018, 18:27 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2018, 18:27 WIB
Uji Coba Ganjil Genap untuk Asian Games
Kendaraan melintas di samping proyek LRT Jabodebek di jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Sabtu (26/5). Sistem ganjil-genap yang diterapkan di sejumlah ruas jalan saat Asian Games 2018 mulai diuji coba pada awal Juli. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bersama Dirlantas Polda Metro Jaya akan menggelar uji coba perluasan ganjil genap yang akan jadi rute Asian Games 2018, Senin 2 Juli besok.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko menyatakan, pihaknya telah menyiapkan 30 spanduk imbauan terkait uji coba perluasan ganjil genap tersebut.

"Hari pertama kita siapkan petugas untuk sosialisasi, bukan law enforcement. Jadi kita siapkan flyer,” ujar Sigit saat dihubungi di Jakarta, Minggu (1/7/2018).

Dia mengatakan, uji coba perluasan ganjil genap dilakukan untuk mengetahui waktu tempuh antara Wisma Atlet menuju venue Asian Games.

Menurut Sigit, rute itu akan dimulai dari Terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Kemudian, kata dia, kendaraan akan menuju wisma atlet dan menuju masing-masing venue.

“Nanti uji cobanya dengan jumlah armada yang lebih banyak, jadi 8 armada. Nanti kan uji cobanya dari Terminal 2 dan 3 ke wisma atlet. Dari wisma atlet dipecah ke rute-rute itu,” tuturnya.

 

Fokus 3 Venue

Ingat, Perluasan Sistem Ganjil Genap Diuji Coba 2 Juli 2018
Kendaraan melintas di Jalan Ahmad Yani, Jakarta, Senin (25/6). Sistem ganjil genap untuk mobil pribadi akan diterapkan di antaranya Jalan S. Parman-Gatot Subroto-MT Haryono-DI Panjaitan-Ahmad Yani-Simpang Coca Cola. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Sigit memaparkan, uji coba akan difokuskan menuju venue golf di Pondok Indah, venue Pecak Silat di TMII, dan venue Handball di Cibubur. Sebab, ketiga venue ini belum memenuhi syarat dari Organizing Committee of Asia (OCA), yakni 34 menit.

"Concern yang tiga titik ini karena yang lain itu dengan kondisi rekayasa lalin yang didesain waktu 20 Mei itu kan sudah selesai," papar dia.

Kala itu, lanjut Sigit, waktu tempuh dari wisma atlet menuju venue pencak silat TMII selama 38 menit dan dari wisma atlet ke POPKI Cibubur selama 45 menit.

Sedangkan, kata dia, waktu tempuh dari wisma atlet menuju venue golf di Pondok Indah selama 48 menit.

Sigit menuturkan, dengan diperluasnya kebijakan ganjil genap dapat memangkas waktu tempuh.

"Bisa dioptimalkan hingga 15-20 persen lah dengan perluasan ganjil genap. Kita start dan kemarin itu kan belum ada rekayasa lalin apa pun," tegas Sigit.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya