Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Polsek Menteng, Jakarta Pusat, meringkus komplotan penjambret bersenjata tajam. Seorang pelaku dihadiahi timah panas.
Kapolsek Metro Menteng Ajun Komisaris Besar Dedy Supriadi menyatakan, pihaknya menangkap tiga penjambret pada Rabu, 4 Juli 2018 sekitar pukul 03.00 dini hari. Ketiganya merupakan satu komplotan.
"Kami tangkap kemarin. Ada tiga pelaku. Saya lupa nama-namanya siapa saja. Nanti kami ekspose deh," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (5/7/2018).
Advertisement
Dedy melanjutkan, ketiga pelaku diringkus secara bersamaan. Satu pelaku terpaksa ditembak karena mencoba melarikan diri dengan melawan petugas.
"Salah seorang anggota dari komplotan ini selalu bawa golok setiap beraksi. Nah, itu yang kami tembak karena berusaha kabur," ungkap dia.
Dedy menjelaskan, mangsa dari komplotan penjambret ini biasanya orang-orang yang memainkan handphone di jalanan.
"Pelaku muter-muter naik motor cari korban. Sasarannya, orang yang main handphone. Kira-kira korbannya lemah langsung ditodong pakai golok," jelas dia.
Beraksi Malam Hari
"Beraksinya tengah malam dan jam-jam orang pulang kerja. Biasanya memang cuma handphone. Tapi pas ada kesempatan mau curi motor mereka sikat juga," dia menambahkan.
Dedy pun mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati. Jangan bermain handphone di sembarang tempat.
"Semua daerah itu rawan (copet dan jambret). Makanya masyarakat harus menyadarinya. Jangan sembarangan main handphone," dia menandaskan.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement