Water Cannon Buka Jalan Tanah Abang

Jalan Wahid Hasyim ke arah Pasar Tanah Abang sempat dibarikade oleh massa yang bertahan mulai dari jembatan antargedung Pasar Tanah Abang hingga ke sekitaran underpass Tanah Abang.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Mei 2019, 04:59 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2019, 04:59 WIB
Kawasan Tanah Abang Rusuh Polisi Paksa Mundur Massa Aksi
Polisi menembakan gas air mata ke arah massa di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa terus melakukan perlawanan pasca buntut dari unjuk rasa hasil penghitungan suara Pemilu 2019 di depan kantor Bawaslu. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Dua water cannon dan dua unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk membuka jalan ke arah Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Jalan ini sempat dibarikade massa, Jakarta, Rabu (22/5/2019) dini hari.

Antaranews menyebut Jalan Wahid Hasyim ke arah Pasar Tanah Abang sempat dibarikade oleh massa yang bertahan mulai dari jembatan antargedung Pasar Tanah Abang hingga ke sekitaran underpass Tanah Abang.

Barikade dibangun dengan menggunakan ban bekas, ranting pohon dan berbagai barang yang cukup besar dan dalam keadaan dibakar.

"Maju," kata suara dari mobil komando memerintahkan pasukan antihuru-hara untuk mendorong massa.

Setelah bisa mendorong massa dan membuka ruang agar water cannon dan mobil pemadam bisa menyiram air pada benda-benda yang dibakar pasukan tersebut membersihkan benda-benda yang dibakar.

Pasukan antihuru-hara polisi akhirnya bisa mendorong massa hingga ke underpass Tanah Abang, namun massa yang bertahan di seberang underpass, Pasar Blok A dan Jalan Jatibaru masih melakukan perlawanan dengan menggunakan petasan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Minta Warga Tak Keluar Rumah

Kawasan Tanah Abang Rusuh Polisi Paksa Mundur Massa Aksi
Seorang demonstran melakukan perlawanan ke arah barikade Polisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019). Massa terus melakukan perlawanan meski polisi menembakkan gas air mata pasca buntut dari unjuk rasa di depan kantor Bawaslu. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara, pemuka agama di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat meminta warga tidak keluar rumah. Petamburan merupakan kelurahan terdekat dengan Pasar Tanah Abang.

"Tadi pukul 03.46 WIB dari masjid diumumin agar tak keluar rumah," ujar salah satu warga di Petamburan kepada Merdeka, Rabu (22/5/2019).

 

Reporter: Intan Umbari

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya