Polisi Korban Penembakan di Depok Dibawa ke Rumah Duka

Kanit Reskrim Polsek Cimanggis AKP Eman Suleman mengatakan, setelah kejadian penembakan tersebut, korban langsung dibawa ke RS Polri.

oleh Ady Anugrahadi Diperbarui 26 Jul 2019, 07:22 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2019, 07:22 WIB
Penembakan Senjata Api
Ilustrasi Foto Penembakan (iStockphoto)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Penembakan terhadap anggota polisi yang dilakukan rekannya terjadi di Polsek Cimanggis Depok, Jawa Barat, Kamis malam 25 Juli 2019. Akibat penembakan yang dilakukan Brigadir Rangga, Bripka Rachmat Effendy yang merupakan anggota Samsat Polda Metro, meninggal.

Kabid Humas Polda Metro Kombes Argo Yuwono membenarkan kabar penembakan tersebut. "Iya benar" ujarnya melalui pesan tertulis, Jumat (26/7/2019).

Kanit Reskrim Polsek Cimanggis AKP Eman Suleman mengatakan, setelah kejadian, korban langsung dibawa ke RS Polri. Jenazah Bripka Rachmat saat ini sudah berada di rumah duka.

"Barusan saya yang antar juga sekitar jam 6 lewat tadi, saat ini sudah berada di rumah duka," kata Eman.

Dari informasi yang diterima Liputan6.com, kejadian penembakan Bripka Rachmat bermula saat yang bersangkutan  mengamankan Pelaku tawuran FZ pada hari yang sama. Tak lama kemudian orangtua FZ, datang bersama Brigadir Rangga Tianto.  

Brigadir Rangga meminta agar FZ dikembalikan ke orangtuanya untuk dibina. Namun, permintaan ini ditolak oleh Bripka Rachmat dan menyatakan dengan nada tinggi bahwa proses hukum sedang berjalan.

Hal ini membuat Brigadir Rangga emosi dan mengeluarkan senjata dan langsung menembak Bripka Rahmat. 

Ada tujuh tembakan yang dilontarkan dan mengenai bagian dada, leher, paha dan perut sehingga Bripka Rahmat meninggal.

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya