Prabowo Siap Bantu Jokowi Dorong Laju Ekonomi hingga 10 Persen

Prabowo mengaku tak masalah apabila nantinya Jokowi memutuskan tak menggandeng Partai Gerindra di kabinet.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 11 Okt 2019, 21:09 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2019, 21:09 WIB
Tawa Jokowi dan Prabowo di Istana Merdeka
Presiden Joko Widodo saat menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Dalam pertemuan tersebut mereka membahas permasalahan bangsa dan koalisi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan siap membantu pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi lima tahun ke depan apabila diperlukan.

Prabowo akan memberikan gagasan yang optimistis agar pertumbuhan ekonomi Indonesia naik hingga di atas 10 persen.

"Kami akan memberi gagasan yang optimistis. Kami yakin (pertumbuhan ekonomi) Indonesia bisa tumbuh dobel digit. Kami yakin Indonesia bisa bangkit cepat," ujar Prabowo usai bertemu Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (11/10/2019).

Prabowo mengaku tak masalah apabila nantinya Jokowi memutuskan tak menggandeng Partai Gerindra di kabinet. Menurut dia, Partai Gerindra akan berperan sebagai oposisi.

"Kalau umpamanya kita tidak masuk kabinet, kami tetap akan loyal. Di luar sebagai check and balances, sebagai penyeimbang. Kan kita di Indonesia tidak ada oposisi," jelas dia.

Kepada Jokowi, Prabowo juga menyampaikan bahwa akan selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara. Dia menyebut setelah kontestasi politik lima tahunan semua pihak sudah harus bersatu.

"Kita bertarung secara politik. Begitu selesai, kepentingan nasional yang utama. Saya berpendapat kita harus bersatu," kata Prabowo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Berdiskusi Masalah Ekonomi Terkini

Tawa Jokowi dan Prabowo di Istana Merdeka
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Dalam pertemuan tersebut mereka membahas permasalahan bangsa dan koalisi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Jokowi mengakui juga berdiskusi masalah ekonomi terkini dengan Prabowo. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan perlu stabilitas politik dan keamanan dalam menghadapi ekonomi global yang tengah menurun.

"Memerlukan persiapan-persiapan dalam rangka memayungi agar kita tidak terpengaruh oleh sebuah penurunan ekonomi global," tutur dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya