Pastikan Kesiapan Fisik Para Mahasiswa, PEP Bandung Gelar Tes Kesehatan

Politeknik Energi Pertambangan (PEP) Bandung menggelar tes kesehatan bagi mahasiswa-mahasiswi baru di lembaga pendidikan besutan Kementerian ESDM ini.

oleh Gilar Ramdhani pada 07 Nov 2019, 11:51 WIB
Diperbarui 31 Mar 2020, 21:07 WIB
PEP Bandung Gelar Tes Kesehatan untuk Pastikan Kesiapan Fisik Para Mahasiswa
Politeknik Energi Pertambangan (PEP) Bandung.

Liputan6.com, Bandung Politeknik Energi Pertambangan (PEP) Bandung menggelar tes kesehatan bagi mahasiswa-mahasiswi baru di lembaga pendidikan besutan Kementerian ESDM ini. Beberapa perguruan tinggi tertentu di Indonesia memang mengharuskan mahasiswa dan mahasiswinya menjalani tes kesehatan terlebih dulu.

Plt. Direktur PEP, Wahid Sugiman membuka acara yang berlokasi di Ruang Sunu Sumosusastro Gedung PPSDM Geominerba. Dalam sambutannya, Wahid berpesan agar para mahasiswa bisa menjadi orang sukses selepas menimba ilmu di PEP.

“Kita dilahirkan dari orang biasa, dengan cara yang biasa, tapi saat wisuda nanti mari kita menjadi orang yang luar biasa," ujarnya.

Sebanyak 82 mahasiswa/mahasiswi PEP mengikuti tes yang bertujuan mengetahui kondisi mereka demi menunjang kegiatan para mahasiswa baik saat di kelas maupun di lapangan. Pasalnya, pendidikan vokasi yang diterapkan PEP menjadikan kegiatan di lapangan lebih banyak ketimbang di kelas. Sebut saja magang, praktik kerja lapangan, dan di laboratorium, sehingga dibutuhkan fisik dan stamina yang prima.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

PEP Bandung Gelar Tes Kesehatan untuk Pastikan Kesiapan Fisik Para Mahasiswa
Politeknik Energi Pertambangan (PEP) Bandung.

Tes kesehatan ini dilakukan terhadap fisik menyeluruh, tes urine, dan anamnesis. Kegiatan ini juga dihadiri para pejabat dari PPSDM Geominerba.

Acara yang diberi tema Healthcare Event ini tidak dilakukan hanya satu hari saja, tapi setiap Rabu selama November. Tak hanya tes kesehatan, acara ini juga menggelar penyuluhan-penyuluhan seperti pencegahan penyakit akibat kerja (PAK) dan Kecelakan Kerja (KK), gaul zaman now, berbaur tetapi tidak melebur, dan fenomena adiksi napza pada generasi milenial. 

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya