Kronologi Pengungkapan 2 Pasien Baru Positif Corona

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto menceritakan, penelusuran dua kasus baru tersebut.

oleh Rita Ayuningtyas diperbarui 06 Mar 2020, 18:05 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2020, 18:05 WIB
Kerabat Pasien Corona Depok Dibawa ke RSPI Sulianti Saroso
Mobil ambulans Dinkes Kota Depok tiba di ruang isolasi Gedung Mawar RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Mobil ambulans Dinkes Kota Depok yang diketahui membawa kerabat dari dua warga Depok yang positif Corona untuk diperiksa secara intensif. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Dua orang dinyatakan positif terinfeksi virus Corona. Saat ini, jumlah pasien positif covid-19 di Indonesia menjadi 4 orang. Dua orang ini terkait dua pasien positif Corona sebelumnya.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto menceritakan, penelusuran dua kasus baru tersebut.

Menurut dia, saat dua pasien dinyatakan sebagai kasus 1 dan 2 Corona di Indonesia, pemerintah melakukan contact tracking. Pemerintah menelusuri siapa saja yang melakukan kontak dengan kedua pasien itu.

"Begitu menengarai ada sekelompok komunitas terpapar covid-19 diputuskan segera contact tracking melakukan penelusuran, mencari mengidentifikasi orang-orang yang kontak dekat dengan kasus 1 dan 2," ujar Yurianto dalam konferensi pers di Istana, Jakarta, Jumat (6/3/2020).

Awalnya, pemerintah menerima data 80 orang yang berada di tempat itu. 80 orang ini merupakan gabungan dari tamu, pegawai, termasuk orang-orang yang berada di sekitarnya yang memungkinkan terjadi kontrak, seperti tukang parkir.

"Dinas Kesehatan Jakarta karena kejadian di Jakarta dibantu Polri dan BIN mengidentifikasi 80 orang dan bisa dikecilkan karena ada orang-orang yang berada di ruangan itu karena tukang parkir dan juru masak enggak masuk, dikecilkan jadi 20," tutur Yurianto.

Setelah itu, tim melakukan pendalaman. Dari 20 orang ini, bisa dikerucutkan lagi menjadi 7 orang. Tujuh orang tersebut kemudian dibawa ke RS Sulianti Saroso, diobservasi dan diiisolasi.

"Kita lakukan serangkaian pemeriksaan karena ketujuh orang ini memiliki gejala fisik yang mengarah ke influenza meski tidak ada yang berat, hanya ringan sedang pilek dan panas enggak tinggi. Kita lakukan pemeriksaan dan 7 orang ini tidak masuk pada hari yang bersamaan," kata Yurianto.

Setelah diobservasi, dari tujuh orang ini, dua di antaranya dinyatakan positif Corona.

"Dari 7 orang ini kita dapatkan 2 orang confront positive, yang kita sebut sebagai kasus nomor 3 dan 4," jelas Yurianto.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Telusuri Orang yang Kontak dengan Pasien 3 dan 4

Petugas Medis Tangani Pasien Virus Corona di Ruang ICU RS Wuhan
Petugas medis dari Provinsi Jiangsu bekerja di sebuah bangsal ICU Rumah Sakit Pertama Kota Wuhan di Wuhan, Provinsi Hubei, 22 Februari 2020. Para tenaga medis dari seluruh China telah mengerahkan upaya terbaik mereka untuk mengobati para pasien COVID-19 di rumah sakit tersebut. (Xinhua/Xiao Yijiu)

Untuk itu, pemerintah akan menelusuri orang-orang yang kontak langsung dengan dua pasien yang baru saja dinyatakan positif corona.

"Pasti akan ada subklaster," kata Yurianto.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya