TNI Terjunkan Personel Antisipasi Penumpukan Penumpang Transjakarta dan MRT

Di setiap halte bus Transjakarta dan stasiun MRT bakal ditempatkan personel TNI untuk berjaga.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Mar 2020, 15:37 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2020, 15:37 WIB
Penumpang MRT Jakarta
Penumpang menggunakan masker saat antre memasuki kereta Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Bundaran HI Jakarta, Selasa (3/3/2020). PT MRT Jakarta akan menerapkan pemeriksaan suhu badan penumpang sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona Covid-19 di Jakarta. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Personel TNI mengantisipasi penumpukan penumpang disejumlah stasiun MRT dan halte Transjakarta. Beberapa stasiun MRT yang dikawal Babinsa Koramil 05/ Tanah Abang yakni stasiun MRT Senayan, Istora, Benhil (Inti Land), Setiabudi Astra, Dukuh Atas dan HI oleh anggota Koramil 01/ Menteng.

Dandim 0501/JP BS Kolonel (Inf) Wahyu Yudhayana mengatakan, di setiap halte bus Transjakarta dan stasiun MRT bakal ditempatkan personel untuk berjaga.

"Setiap objek ada dua sampai tiga anggota yang berjaga," kata Wahyu di Jakarta, Senin (16/3/2020).

Wahyu meminta anggotanya untuk segera cekatan untuk membantu dalam mengatur penumpukan calon pengguna angkutan umum MRT di wilayah Jakarta Pusat.

"Kami berkoordinasi dengan petugas MRT di setiap stasiun agar kepadatan yang terjadi dapat terurai dengan tertib," ujarnya.

Ia juga mengimbau para calon penumpang agar tidak saling bersentuhan secara langsung dan menjaga kemungkinan penumpang yang sakit tidak menggunakan angkutan umum ini.

"Kehadiran para Babinsa dilapangan terbukti bisa membantu penataan calon penumpang. Mereka mengarahkan calon penumpang sesuai dengan aturan yang ada," ungkap Wahyu.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Personel Terus Ditambah

Nantinya, para personel TNI tersebut bakal dikerahkan di sejumlah stasiun MRT dan halte bus Transjakarta disaat jam pulang kerja. Karena, masih ada beberapa orang yang bekerja di kantornya masing-masing.

"Saat jam padat akan dikerahkan ke sana. Intinya jangan sampai ada persoalan," pungkas Wahyu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya