Covid-19 Mulai Terkendali, Ini Rincian Kasus Corona di Jakarta Selama Mei 2020

Anies Baswedan mengklaim, penyebaran virus corona di Jakarta sudah mulai terkendali, namun permasalahannya belum usai.

oleh Ika Defianti diperbarui 31 Mei 2020, 10:28 WIB
Diterbitkan 31 Mei 2020, 10:17 WIB
Melihat Posko COVID-19 Dinas Kesehatan DKI Jakarta
Petugas melewati layar pemantau yang menunjukan penyebaran virus corona (COVID-19) di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (9/3/2020). Dari 3.580 orang yang menghubungi Posko COVID-19 DKI Jakarta, ada 64 kasus kategori Orang Dalam Pantauan dan 56 Pasien Dalam Pengawasan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien positif virus corona atau Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Berdasarkan data website corona.jakarta.go.id per Sabtu (30/5/2020), total kasus positif di DKI mencapai 7.151 orang. 

Dalam website tersebut juga dituliskan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 2.003 orang, meninggal 519 orang, yang masih mendapatkan perawatan 1.848 orang, dan yang melakukan isolasi mandiri sebanyak 2.781 orang.

Ribuan kasus corona tersebut tersebar di lima kota administrasi dan satu kabupaten di Jakarta. Mulai dari Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Kabupaten Kepulauan Seribu.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengklaim, penyebaran virus corona Covid-19 di Ibu Kota sudah mulai terkendali. Namun, kata dia, permasalahan terkait Covid-19 belum usai.

"Saat ini, Jakarta sudah menunjukkan tanda-tanda wabahnya melandai, tapi masalahnya belum selesai," kata Anies dalam keterangannya, Jumat (29/5/2020).

Anies menyebut, melandainya penyebaran virus corona di Jakarta karena ketaatan masyarakat menjalani protokol kesehatan selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Dia menyebut, kegiatan yang bisa mengumpulkan massa tak berjalan, begitu juga dengan roda ekonomi.

Saat ini, Pemprov DKI Jakarta tengah melaksanakan PSBB fase 3 yang berlangsung hingga 4 Juni 2020. Sementara itu, PSBB di Jakarta pertama kali dilakukan sejak 10 April 2020.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rincian Kasus Corona Jakarta Mei 2020

Melihat Posko COVID-19 Dinas Kesehatan DKI Jakarta
Petugas memantau penyebaran virus corona (COVID-19) di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (9/3/2020). Pemprov DKI Jakarta menyebut Posko COVID-19 menerima panggilan telepon sebanyak 2.689 terkait virus corona. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Berikut rincian data harian kasus Covid-19 di Jakarta selama Mei 2020:

1 Mei: terdapat 4.283 pasien positif, 393 meninggal dunia, 427 sembuh

2 Mei: pasien positif bertambah 72 menjadi 4.355 orang, 400 meninggal dunia, 562 sembuh

3 Mei: pasien positif bertambah 62 menjadi 4.417 orang, 410 meninggal dunia, 622 sembuh

4 Mei: pasien positif bertambah 55 menjadi 4.472 orang, 412 meninggal dunia, 650 sembuh

5 Mei: pasien positif bertambah 169 menjadi 4.641 orang, 414 meninggal dunia, 711 sembuh

6 Mei: pasien positif bertambah 68 menjadi 4.709 orang, 420 meninggal dunia, 713 sembuh

7 Mei: pasien positif bertambah 66 menjadi 4.775 orang, 430 meninggal dunia, 718 sembuh

8 Mei: pasien positif bertambah 126 menjadi 4.901 orang, 431 meninggal dunia, 763 sembuh

9 Mei: pasien positif bertambah 57 menjadi 4.958 orang, 437 meninggal dunia, 767 sembuh

10 Mei: pasien positif bertambah 182 menjadi 5.140 orang, 444 meninggal dunia, 803 sembuh

11 Mei: pasien positif bertambah 55 menjadi 5.195 orang, 453 meninggal dunia, 836 sembuh

12 Mei: pasien positif bertambah 108 menjadi 5.303 orang, 457 meninggal dunia, 1.262 sembuh

13 Mei: pasien positif bertambah 134 menjadi 5.437 orang, 461 meninggal dunia, 1.277 sembuh

14 Mei: pasien positif bertambah 180 menjadi 5.617 orang, 466 meninggal dunia, 1.279 sembuh

15 Mei: pasien positif bertambah 62 menjadi 5.679 orang, 474 meninggal dunia, 1.286 sembuh

16 Mei: pasien positif bertambah 116 menjadi 5.795 orang, 475 meninggal dunia, 1.292 sembuh

17 Mei: pasien positif bertambah 127 menjadi 5.922 orang, 478 meninggal dunia, 1.295 sembuh

18 Mei: pasien positif bertambah 74 menjadi 5.996 orang, 483 meninggal dunia, 1.301 sembuh

19 Mei: pasien positif bertambah 57 menjadi 6.053 orang, 487 meninggal dunia, 1.417 sembuh

20 Mei: pasien positif bertambah 97 menjadi 6.150 orang, 493 meninggal dunia, 1.425 sembuh

21 Mei: pasien positif bertambah 70 menjadi 6.220 orang, 498 meninggal dunia, 1.536 sembuh

22 Mei: pasien positif bertambah 96 menjadi 6.316 orang, 501 meninggal dunia, 1.558 sembuh

23 Mei: pasien positif bertambah 127 menjadi 6.443 orang, 504 meninggal dunia, 1.587 sembuh

24 Mei: pasien positif bertambah 118 menjadi 6.561 orang, 505 meninggal dunia, 1.594 sembuh

25 Mei: pasien positif bertambah 67 menjadi 6.628 orang, 506 meninggal dunia, 1.648 sembuh

26 Mei: pasien positif bertambah 61 mejadi 6.689 orang, 508 meninggal dunia, 1.678 sembuh

27 Mei: pasien positif bertambah 137 menjadi 6.826 orang, 510 meninggal dunia, 1.698 sembuh

28 Mei: pasien positif bertambah 103 menjadi 6.929 orang, 514 meninggal dunia, 1.719 sembuh

29 Mei: pasien positif bertambah 124 menjadi 7.053 orang, 517 meninggal dunia, 1.807 sembuh

30 Mei: pasien positif bertambah 98 menjadi 7.151 orang, 519 meninggal dunia, 2.003 sembuh

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya