Satgas Covid-19 Minta Publik Figur Tak Sembarangan Sebut Corona Konspirasi

Wiku menyebut, Covid-19 tidak hanya menggerogoti Indonesia tapi seluruh negara di dunia.

oleh Luqman RimadiLiputan6.com diperbarui 28 Jul 2020, 19:16 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2020, 19:16 WIB
Gedung di Korsel Tampilkan Pesan Terima Kasih Untuk Petugas Medis
Pesan terima kasih dan dukungan untuk petugas kesehatan, pekerja garis depan dan negara yang memerangi virus corona baru ditampilkan di sebuah gedung di Seoul, Korea Selatan, Senin, (20/7/2020). (AP Photo/Lee Jin-man)

Liputan6.com, Jakarta Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito menegaskan Covid-19 bukan konsprirasi. Covid-19 betul-betul ada sehingga mengakibatkan 102.051 positif terinfeksi dan 4.901 orang meninggal di Indonesia.

"Perlu kami tegaskan bahwa Covid-19 bukan konspirasi. Seperti yang kita lihat bersama kasusnya semakin lama semakin mengingkat," ujarnya dalam konferensi pers Update Penanganan Covid-19 yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Selasa (28/7/2020).

Wiku menyebut, Covid-19 tidak hanya menggerogoti Indonesia tapi seluruh negara di dunia. Korbannya bukan hanya masyarakat biasa tapi juga tenaga kesehatan. Wiku berpesan, masyarakat jangan sampai lengah dalam menerapkan protokol kesehatan karena merebaknya isu Covid-19 hanya konspirasi.

"Kami mohon agar semua pihak melihat apa yang terjadi dan kita betul-betul menjaga keamanan dan keselamatan anggota keluarga," ucapnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Jangan Abaikan Data

Salah Satu Dokter Rumah Sakit di Ternate Tertular Virus Corona
Penularan pada kasus ini diduga terjadi karena transmisi lokal dari pasien umum yang datang berobat di UGD RSUD Chasan Boesoirie Ternate.

WIku menyinggung publik figur. Dia meminta agar setiap tindakan dan ucapan yang dikeluarkan publik figur berdasarkan data dan informasi yang benar.

"Silakan bertanya kepada para pakar agar informasinya dapat disampaikan kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa mengikutinya dengan baik," ucap dia. 

Wiku berharap, apa yang disampaikan publik figur harusnya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, bukan justru membawa bencana.  

"Karena pada prinsipnya, apa yang disampaikan harapannya tidak memberi bencana tapi dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat yang mendengarnya," kata Wiku. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya