Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar lomba Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-11 pada 23 hingga 26 Oktober 2020. MTQ 2020 digelar secara daring akibat pandemi Covid-19.
"Karena pandemi ini diputuskan bahwa MTQ dilakukan secara daring," ujar Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, Sabtu (24/10/2020).
Baca Juga
Meski dilakukan secara daring, Airin berharap Tangsel bisa kembali membawa pulang juara umum yang sampai saat ini masih dipertahankan kotanya setelah enam tahun lamanya.
Advertisement
Karena itu semua perangkat daerah sebagai pemangku kepentingan harus berpartisipasi dengan maksimal dalam MTQ kali ini.
Airin menegaskan bahwa dalam pelaksanaan MTQ kali ini tidak arak-arakan. Sesuai dengan protokol kesehatan, MTQ disiarkan secara langsung dan bisa diakses via Youtube, Instagram, dan Facebook.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Bersiap Hadapi MTQ Tingkat Nasional hingga Internasional
Selain untuk mempersiapkan kafilah tingkat kecamatan untuk MTQ Provinsi Banten tahun 2021, nasional hingga internasional, gelaran ini juga mempunyai makna untuk terus mencintai Al-Qur’an serta menciptakan generasi-genarasi Qur'ani.
“Generasi yang membumikan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari, jangan hanya mengejar juara saja. Tapi jiwa Qur'ani juga harus terus ditanamkan dalam kehidupan sehari hari. MTQ ini adalah momentumnya,” kata Airin.
Terakhir, lanjut Airin, inovasi teknologi saat ini bisa menjadi seni dan hal baru dalam penyelenggaraan MTQ tingkat Kota Tangsel, khususnya di masa pandemi Covid-19.
Advertisement