Pegawai Kelurahan Petamburan Akan Dites Usap Massal Setelah Lurah Positif Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Seluruh pegawai Kelurahan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat akan dites usap atau swab test massal. Tes massal dilakukan setelah Lurah Petamburan Setiyanto terkonfirmasi positif Covid-19.

"Iya mereka (pegawai di Kelurahan Petamburan) akan ikut swab test massal dalam waktu dekat," kata Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara dikutip dari Antara, Rabu (18/11/2020). 

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari mengatakan, penelusuran kasus di Kelurahan Petamburan dipastikan dilakukan oleh Puskesmas Tanah Abang sebagai Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) yang bertanggung jawab di wilayah Petamburan.

"Kita tidak akan sembarang memeriksa, tidak semua pihak yang datang ke Petamburan kita periksa. Kita masih ikuti arahan dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan DKI. Sesuai dengan Dinkes akan ada 30 kontak erat yang diperiksa. Kita juga ikuti arahan Wagub terkait kasus ini," ujar Erizon saat dihubungi.

Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa saat ini pihaknya masih menunggu data terkait kontak erat dan tengah mempersiapkan alat-alat yang digunakan dalam pengetesan Covid-19.

Diperkirakan tes usap massal yang dilakukan dalam rangka penelusuran kasus Covid-19 di Kelurahan Petamburan akan dilangsungkan dalam satu hingga dua hari ke depan.

"Ini kita persiapkan juga alat-alatnya sekarang. Kan tidak mungkin tanpa persiapan. Kan percuma juga kami kumpulkan orang tapi alatnya tidak ada untuk tes. Intinya saat ini kita sedang dalam masa persiapan untuk tracing dan tracing-nya tentu akan diperluas," kata Erizon.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Seperti diketahui, pada Selasa, 17 November kemarin, Polda Metro Jaya mengungkapkan Lurah Petamburan Setiyanto reaktif Covid-19 usai dilakukan tes usap antigen sebelum melakukan klarifikasi terkait acara pernikahan putri dari Rizieq Shihab yang melanggar protokol kesehatan.

"Kita lakukan uji swab (usap) antigen, satu orang. Lurah Petamburan positif atau reaktif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mako Polda Metro Jaya, Selasa, 17 November 2020. 

Atas temuan tersebut, pihak kepolisian kemudian merujuk Setiyanto ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan lanjutan.