Liputan6.com, Jakarta - Tim Satuan Gerak Cepat Rajawali Polrestro Jakarta Timur melepaskan tembakan ke udara untuk membubarkan kerumunan pembalap liar sepeda motor di Jalan Kolonel Sugiono, Duren Sawit, Jumat (8/1/2021) malam.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB saat tim kepolisian yang dipimpin oleh Aiptu Maryono melakukan patroli rutin di lokasi tersebut. Saat kedatangan petugas, puluhan peserta dan penonton balap liar langsung berhamburan melarikan diri.
Tidak lama berselang sejumlah polisi melepaskan beberapa kali tembakan ke udara untuk membubarkan secara paksa kerumunan tersebut.
Advertisement
"Pada saat Tim Rajawali melintas di Jalan Kolonel Sugiono, kita melihat ada remaja yang melakukan balapan liar, kemudian kita bubarkan. Setelah itu kita imbau adanya bahaya Covid-19," kata Kepala Tim 1 Rajawali Polrestro Jakarta Timur Aiptu Maryono di Jakarta.
Dalam peristiwa itu polisi menyita dua unit sepeda motor yang tanpa dilengkapi dengan surat-surat izin dari otoritas terkait, seperti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) atau Surat Izin Mengemudi (SIM) C.
Terhadap pengguna motor tersebut polisi meminta mereka pulang untuk mengambil kelengkapan surat. Sementara sepeda motor disita di Mapolrestro Jaktim sebagai barang bukti.
"Jalan Kolonel Sugiono ini memang sering kali ada balapan liar, termasuk di Taman Mini, hanya karena tadi kita melintas di Kolonel Sugiono kita mendapati mereka sedang melakukan balapan liar," kata Maryono seperti dikutip Antara.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Jadi Ajang Taruhan
Salah satu remaja yang ditangkap, Nabil (21), mengaku tidak melakukan balapan liar. Warga Duren Sawit, Jakarta Timur, itu sedang mencoba motornya karena baru selesai direparasi.
"Baru pindahan ke sini. Saya enggak balapan, cuma ngetes biasa aja. Habis bongkar motor tadi," katanya.
Ruas Jalan Kolonel Sugiono merupakan salah satu dari delapan lokasi balap liar yang kerap dimanfaatkan oknum pengendara sepeda motor sebagai ajang taruhan di wilayah Jakarta Timur.
Lokasi lainnya di Jakarta Timur yang juga kerap dijadikan tempat balap liar di antaranya Jalan I Gusti Ngurah Rai Klender, Jalan Pemuda Pulogadung, Jalan Matraman Raya, Depan Kantor Wali Kota hingga Perum Eramas 2000.
Selain itu ada pula di depan Masjid At-Tien TMII, Jalan Raya Cibubur Cimanggis, Kawasan Setu Jatiwarna Cipayung dan di sepanjang Jalan Kalimalang.
Â
Advertisement