Jubir PSI: Gagal Cegah Banjir, Anies Harus Minta Maaf ke Warga Jakarta

Faldo mengingatkan, data menunjukkan serapan anggaran penanggulangan banjir pada tahun 2018 dan 2019 sangat rendah.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Feb 2021, 19:59 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2021, 19:51 WIB
Faldo Maldini resmi bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). (Istimewa)
Faldo Maldini (kedua dari kiri) bersama pimpinan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Faldo Madini, menyarankan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk meminta maaf kepada warga karena gagal mencegah banjir di akhir pekan ini.

"Banjir Jakarta jelas karena Gubernur Anies Baswedan tidak kompeten. Mau pakai alasan dari A sampai Z, ujung-ujungnya kembali pada tata kelola yang buruk," kata Faldo dalam keterangan tertulis, Senin (22/2/2021).

Faldo mengingatkan, data menunjukkan serapan anggaran penanggulangan banjir pada tahun 2018 dan 2019 sangat rendah.

"Artinya, tidak banyak yang dikerjakan beberapa tahun belakangan. Mas Anies menyia-nyiakan waktu. Tidak bekerja selama ini," lanjut Faldo.

Ia menegaskan, Anies pernah bilang bahwa tak peduli apa yang orang bilang, tapi lebih hirau apa yang akan ditulis sejarawan.

"Kami harap Mas Anies tidak membiarkan sejarawan mencatat Bapak sebagai pemimpin yang sangat buruk mengurus rakyatnya," pungkas Faldo.

Faldo menyampaikan juga bahwa dirinya melakukan penggalangan dana di akun Instagram-nya untuk warga korban banjir.

"Update donasi galang dana di Instagram LIVE, setelah 8 jam 45 menit dibuka, terkumpul Rp 51.600.000, beras 400 kg, baju kaos 500 pcs," pungkas mantan Ketua BEM UI ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Banjir Merendam Jakarta

Banjir terjadi di banyak wilayah Jakarta pada Sabtu 20 Februari 2021. Ketinggian air bervariasi, dari 30 cm sampai 3 meter. Sekitar 1.300 warga harus dievakuasi dari rumah masing-masing.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya