Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi dikabarkan akan melantik 4 tokoh untuk menduduki pos kementerian dan lembaga. Pelantikan tersebut akan berlangsung hari ini, Rabu (28/4/2021).
Sosok yang akan dilantik Jokowi yaitu Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Laksana Tri Handoko. Dia disebut akan mengisi jabatan sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
"(Kepala BRIN) Dari Kepala LIPI," kata sumber Liputan6.com di lingkaran Istana saat dikonfirmasi, Selasa 27 April 2021.
Advertisement
Selain Kepala BRIN, sumber itu juga menyebut Jokowi akan melantik Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Dikbud-Ristek). Mantan CEO Gojek tersebut kini menjabat Mendikbud.
Kemudian, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia akan dilantik menjadi Menteri Investasi.
Nama lain yang dikabarkan akan dilantik Jokowi adalah Indriyanto Seno Adji yang akan menjadi anggota Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mantan Plt Wakil Ketua KPK itu menggantikan Artidjo Alkostar.
"Iya (Indriyanto Seno Adji juga akan dilantik menjadi Dewas KPK)," ujar sumber Liputan6.com di Istana saat dikonfirmasi.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Artidjo Meninggal
Sebelumnya, mantan anggota Dewas KPK Artidjo Alkostar meninggal dunia pada 28 Februari 2021. Mantan Hakim Agung itu kemudian dimakamkan di kompleks pemakaman Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Artidjo resmi menjadi salah satu anggota Dewan Pengawas KPK usai membacakan sumpah dan janji pada Jumat, 20 Desember 20219 lalu di Istana Kepresidenan. Tak sendiri, Artidjo Alkostar diangkat sebagai Dewas KPK bersama mantan Hakim MK Harjono, Peneliti LIPI Syamsuddin Haris, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Kupang Albertina Ho, dan Wakil Ketua KPK periode 2003-2007 Tumpak Hatorangan Panggabean.
Artidjo Alkostar sudah 18 tahun menduduki posisi Hakim Agung sebelum akhirnya pensiun pada 22 Mei 2018 di usia 70 tahun. Ia pun dikenal sebagai hakim yang keras pada koruptor.
Adapun reshuffle kabinet kali ini dilakukan Jokowi usai DPR RI menyetujui peleburan Kemendikbud dengan Kemenristek serta pembentukan Kementerian Investasi.
Â
Advertisement