3 Gempa Getarkan Indonesia pada Minggu 11 Juli 2021

Gempa pertama hari ini terjadi pada Minggu dini hari pukul 00:59:04 WIB.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 11 Jul 2021, 20:54 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2021, 20:53 WIB
Gempa Indonesia
Ilustrasi gempa. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Gempa kembali menggetarkan sejumlah wilayah di Indonesi pada Minggu (11/7/2021). Ada tiga kali lindu yang terjadi di Nusantara hari ini.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya www.bmkg.go.id melaporkan, gempa pertama hari ini terjadi pukul 00:59:04 WIB.

Lindu bermagnitudo 4,2 dengan kedalaman 10 kilometer itu menggetarkan wilayah Kabupaten Tolitoli atau Toli-Toli, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

"Pusat gempa berada di laut 5 kilometer tenggara Tinabogan Kabupaten Tolitoli," tulis BMKG.

Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat juga turut digetarkan lindu pada pukul 07:00:25 WIB. Menurut BMKG, pusat gempa berada di laut 108 kilometer tenggara Kaimana.

Berikut informasi gempa hari ini selengkapnya yang dihimpun Liputan6.com dari laman resmi BMKG:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tolitoli atau Toli-Toli

20151111-Ilustrasi Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi (iStockphoto)

Gempa terjadi di Kabupaten Tolitoli atau Toli-Toli, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pada pukul 00:59:04 WIB.

Episenter gempa berada pada koordinat titik 0.76 Lintang Utara (LU)-120.57 Bujur Timur (BT).

Pusat gempa berada di laut 5 kilometer tenggara Tinabogan Kabupaten Tolitoli. Lindu itu bermagnitudo 4,2 dengan kedalaman 10 kilometer.

BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Mepasa, Palasa, dan Tomini.

 

Tahuna

Ilustrasi Gempa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)
Ilustrasi Gempa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Gempa juga menggetarkan wilayah Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Lindu terjadi pada pukul 01:45:17 WIB.

Episenter gempa berada di garis Bujur 6.33 dan garis Lintang 124.07. Lindu ini berkekuatan magnitudo 5,4 dengan kedalaman 10 kilometer.

Pusat gempa berada 340 kilometer barat laut Tahuna, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.

 

Kaimana

Gempa Hari Ini di NTB dan NTT Tidak Berpotensi Tsunami
Hari ini, Jumat, 30 Desember 2016, gempa guncang Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat. (Ilustrasi Gempa: cdn.abclocal.go.com)

Lindu pun menggetarkan wilayah Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat pada pukul 07:00:25 WIB.

BMKG menyatakan, gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II di Kaimana.

Episenter gempa berada pada koordinat titik 4.26 Lintang Selatan (LS)-134.03 Bujur Timur (BT).

Pusat gempa berada di laut 108 kilometer tenggara Kaimana. Lindu ini bermagnitudo 3,9 dengan kedalaman 27 kilometer.

Antisipasi Gempa Bumi

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya. 

Gempa Malang Alarm Bencana Besar Berikutnya?

Infografis Gempa Malang Alarm Bencana Besar Berikutnya? (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Gempa Malang Alarm Bencana Besar Berikutnya? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya