1.214 Warga DKI Jakarta Meninggal Saat Isoman dari Juni 2021

Salah satu inisiator Lapor Covid-19 Ahmad Arif menyatakan data kematian saat isoman di rumah untuk Jakarta tercatat tinggi diakibatkan Pemprov DKI relatif terbuka.

oleh Ika Defianti diperbarui 22 Jul 2021, 18:28 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2021, 18:28 WIB
Angka Kematian Pasien Covid-19 saat Isolasi Mandiri Melonjak
Petugas mengenakan baju hazmat saat memakamkan jenazah pasien Covid-19 isolasi mandiri di TPU Pondok Kelapa, Jakarta, Selasa (13/7/2021). Tim Koalisi Warga LaporCovid-19 mencatat sebanyak 451 pasien Covid-19 meninggal saat menjalani isolasi mandiri. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan warga DKI Jakarta meninggal dunia di rumah saat menjalani isolasi mandiri terkait corona Covid-19. Hal tersebut berdasarkan data dari LaporCovid-19.

Data Analyst LaporCovid-19, Said Fariz Hibban menyatakan jumlah yang diterimanya sudah sejak Januari dan Juni-Juli sudah lebih dari 1.000 orang meninggal di luar fasilitas kesehatan.

"Provinsi terbanyak yaitu DKI Jakarta bukan Jawa Barat sebanyak 1.214 setelah kita gabungkan dari temuan-temuan kita," kata Said di YouTube Lapor Covid-19, Kamis (22/7/2021).

Lanjut dia, dari jumlah tersebut Kota Jakarta Timur mencatat data paling tinggi yaitu sebanyak 403 orang. Lalu Jakarta Selatan sebanyak 289 orang, Jakarta Utara 204 orang, Jakarta Pusat 162 orang, dan Jakarta Barat 156 orang.

Salah satu inisiator Lapor Covid-19 Ahmad Arif menyatakan data kematian saat isolasi di rumah untuk Jakarta tercatat tinggi diakibatkan Pemprov DKI relatif terbuka.

Selain itu, Arif menyebut tren kematian di luar faskes terjadi sejumlah daerah.

"Bukan berarti angka kematian isoman di Jakarta ini paling tinggi, tapi bisa jadi daerah lain lebih tinggi cuma karena data yang kami dapatkan di Jakarta ini sudah mendekati riilnya, karena ini data official," ucap dia.

Sementara itu, angka penambahan kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia pada Kamis 22 Juli 2021 kembali menembus rekor. Tercatat, sebanyak 1.449 jiwa melayang akibat virus corona. Sehingga total korban jiwa akibat Covid-19 79.032 jiwa.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Kematian Tertinggi

Data sebaran provinsi, diketahui Jawa Tengah mencatatkan angka kematian tertinggi yakni 402 jiwa. Kemudian di posisi berikutnya adalah Jawa Timur dengan jumlah kematian sebanyak 270 jiwa.

DKI Jakarta berada di urutan ketiga tertinggi dengan korban jiwa 194 jiwa. Kasus kematian tertinggi keempat adalah Jawa Barat dengan 141 jiwa.

Sedangkan data penambahan kasus hari ini sebanyak 59.509 orang. Sehingga total akumulatif sebanyak 3.033.339 orang di Indonesia terkonfirmasi positif Covid-19.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya