Pemkot Tangsel Jamin Tak Ada Penularan Covid-19 di Sekolah Saat PTM Terbatas

Pemkot Tangerang Selatan mengklaim tidak ada kasus penularan Covid-19 dari aktifitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang diselenggarakan di 200 SD dan SMP di wilayahnya.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 06 Okt 2021, 08:11 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2021, 08:09 WIB
FOTO: Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka di Tangerang
Siswa mencuci tangan saat uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di SMAN 1 Kota Tangerang, Banten, Senin (6/9/2021). Dinas Pendidikan Provinsi Banten uji coba PTM di SMA di Kota Tangerang secara terbatas dengan bergiliran dan menerapkan protokol kesehatan ketat. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Pemkot Tangerang Selatan mengklaim tidak ada kasus penularan Covid-19 dari aktifitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang diselenggarakan di 200 SD dan SMP di wilayahnya.

Pihaknya bahkan akan menambah jumlah sekolah yang siap mengikuti PTM.

"PTM di Tangsel dari 200 sekolah SD dan SMP di Tangsel, tidak ada yang terpapar Covid-19. Saya kemarin melakukan pengecekan ke beberapa tempat. Sampai saat ini sangat aman," ungkap Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, Rabu (6/10/2021).

Benyamin menyebutkan, sejumlah sekolah yang saat ini masih mengelar Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), juga bersiap melaksanakan PTM, sesuai data yang disampaikan sekolah pada data pokok pendidikan (dapodik).

"Ditambah lagi sepanjang mereka sudah mengisi sistem di Dapodik (data pokok pendidikan) itu," katanya.

Pelonggaran Aktivitas Warga Tangsel

Sementara terkait perpanjangan PPKM Level 3 di Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengakui pelonggaran yang diberikan kepada warga Tangsel, tidak jauh berbeda dengan periode perpanjangan PPKM sebelumnya.

"Prinsipnya tidak jauh berbeda dengan PPKM yang sudah berjalan kemarin, masih dalam pembatasan yang lebih longgar lagi," kata Benyamin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya