Menyapu di BKT, Hasto PDIP Singgung Tradisi Blusukan di Jakarta Meredup

Hasto mengaku sedih, sebab kerja menjaga lingkungan asri yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta sebelumnya tidak dilanjutkan oleh pemerintah saat ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Jan 2022, 19:27 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2022, 19:23 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengikuti aksi bersih-bersih dan tanam pohon di kawasan BKT, Jakarta Timur
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengikuti aksi bersih-bersih dan tanam pohon di kawasan BKT, Jakarta Timur. Kegiatan dilakukan dalam rangka peringatan HUT ke-49 PDIP. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto bersama sejumlah petinggi partai ikut menyapu saat kegiatan bersih-bersih dan penanaman pohon di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT), Jakarta Timur, Minggu (9/1/2022).

Kegiatan bakti sosial ini merupakan rangkaian acara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 PDIP.

Hasto mengaku sudah terbiasa menyapu sejak masih kecil. Dia menuturkan, kegiatan menyapu memiliki banyak nilai positif yang terkandung, mulai dari etika hingga kecintaan pada lingkungan hidup.

“Kita belajar detail, bagian mana yang harus kita perhatikan. Menyapu itu ada polanya, tidak hanya sekedar menyapu. Menyapu itu ibarat membatik tanah," kata Hasto dalam keterangan tertulis, Jakarta.

Usai menyapu, Hasto melihat kondisi kebersihan di sekitar taman BKT. Perhatiannya tertuju pada sebuah kolam yang dianggap tak terurus.

Hasto mengaku sedih, sebab kerja menjaga lingkungan asri yang dikerjakan Pemprov DKI Jakarta Jokowi, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, hingga Djarot Saiful Hidayat, tak dilanjutkan oleh pemerintahan era Anies Baswedan.

Hasto langsung memanggil para kader PDIP yang duduk di legislatif seperti Aria Bima, Dolfie, dan Sekretaris Fraksi PDIP di DPRD Jakarta Dwi Rio Sambodo. Hasto meminta untuk bersinergi agar taman Ujung Menteng BKT itu indah dan menjadi tempat yang nyaman untuk keluarga bermain.

“Ini tak terurus. Mungkin ini efek karena tradisi blusukan meredup dari Jakarta. Kita akan hidupkan kembali dan kita buktikan dengan upaya menghijaukan taman Ujung Menteng ini,” kata Hasto.


PDIP Tak Hanya Memikirkan Politik

Ketua DPP PDIP, Yasonna H Laoly melakukan aksi bersih-bersih dan penanaman pohon di daerah aliran sungai (DAS) Ciliwung
Ketua DPP PDIP, Yasonna H Laoly melakukan aksi bersih-bersih dan penanaman pohon di daerah aliran sungai (DAS) Ciliwung. (Istimewa)

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Yasonna H Laoly juga ikut melakukan aksi bersih-bersih dan penanaman pohon di daerah aliran sungai (DAS) Ciliwung, Jakarta Selatan, Minggu (9/1/2022). Aksi tersebut dilakukan dalam rangkaian peringatan HUT ke-49 PDIP.

"Program ini adalah program berkelanjutan, komitmen PDI Perjuangan yang tidak hanya memikirkan politik, tapi juga memikirkan lingkungan hidup," kata Yasonna Laoly dikutip dari siaran pers, Minggu.

Ketua PDIP Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-undangan itu mengungkapkan, gerakan kepedulian pada lingkungan sesuai dengan instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Yasonna menyebut merawat alam harus menjadi salah satu fokus seluruh kader PDIP, khususnya di tengah ancaman perubahan iklim.

"Rangkaian kegiatan merawat lingkungan, menanam pohon, ini sudah kita lakukan sejak beberapa tahun yang lalu di seluruh Tanah Air," kata Menteri Hukum dan HAM RI itu.

Aksi bersih-bersih DAS Ciliwung dilakukan ribuan kader PDIP di 15 titik DKI Jakarta. Adapun Yasonna melakukan bersih-bersih dan penanaman pohon di DAS Ciliwung di Kelurahan Rawa Jati bersama Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun, dan 242 kader PDI Perjuangan dari tingkat ranting, PAC, DPD, hingga kader anggota DPRD kabupaten/kota.

"Kita menanam dan teman-teman harus bahu membahu bersama masyarakat untuk memonitor. Menanam pohon sangat bermanfaat untuk kita semua," ujar dia.

“Kita tunjukkan bahwa, walaupun PDI Perjuangan ini partai merah, bajunya merah, topinya merah di sini, tapi kita juga concern dengan hijau, yaitu lingkungan hidup,” sambung Yasonna.

Lanjutkan Membaca ↓

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya