Kemenag Sebut Penerbangan Haji 2022 Tanpa Social Distancing

Meski demikian, ia memastikan penerbangan haji tetap akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, salah satunya seluruh jemaah haji telah mendapatkan vaksin COVID-19 lengkap.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 13 Jan 2022, 14:07 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2022, 14:07 WIB
Zainut Tauhid Sa’adi
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi menyampaikan kebijakan pemerintah terkait haji tahun 2022. Ia menyebut pemerintah telah memutuskan tidak ada penerapam social distancing dalam penerbangan haji.

Hal tersebut disampaikan Wamenag dalam rapat kerja bersama komisi VIII DPR.

"Terkait kebijakan ada tidaknya social distancing dalam penerbangan haji tahun 1441H/2022M sepenuhnya diserahkan kepada pemerintah Indonesia. Dalam kaitan ini kami mengambil kebijakan bahwa dalam penerbangan haji tahun 1441H/2022M tidak diterapkan sosial distancing," kata Zainut di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (13/1/2022).

Meski demikian, ia memastikan penerbangan haji tetap akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, salah satunya seluruh jemaah haji telah mendapatkan vaksin COVID-19 lengkap.

"Penerapan protokol kesehatan yang ketat dengan pertimbangan seluruh jemaah haji telah mendapatkan vaksinasi COVID-19," ucapnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Wajib Swab

Tak hanya itu, seluruh jemaah haji diwajibkan melakukan swab sebelum berangkat dan setelah tiba di tanah air.

"Jemaah haji dilakukan swab sebelum berangkat, sebelum kepulangan, dan setelah tiba di tanah air," pungkas Wamenag.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya