Akhir Kisruh KNPI Berujung Damai, Kedua Kubu Cabut Laporan Polisi

Umar Bonte mengaku, perselisihan keduanya berawal dari kekhilafan pihaknya dan menyatakan hal itu dari bagian dinamika organisasi KNPI.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 30 Mar 2022, 07:47 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2022, 07:47 WIB
Ilustrasi bersalaman
Ilustrasi bersalaman (Dok.Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Kisruh kepengurusan KNPI berujung saling lapor. Sekjen KNPI kubu Laode Umar Bonte, Ahmad Fauzan melaporkan Mantan Ketua KNPI, Fahd El Fouz Arafiq atas tuduhan pemukulan dan penculikan. Namun malam ini, kedua pihak bersepakat untuk damai dan saling mencabut laporannya ke Polda Metro Jaya.

"Dalam kondisi ini kami terima kasih Ketum Fahd maafkan kami dan kami juga meminta maaf kepada beliau," kata Umar Bonte di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (29/3/2022) malam.

Umar Bonte mengaku, perselisihan keduanya berawal dari kekhilafan pihaknya dan menyatakan hal itu dari bagian dinamika berorganisasi. Selain itu, Umar juga menyanjung Fahd sebagai senior yang berjiwa besar dan dikaguminya

"Apa yang terjadi akhir-akhir ini merupakan dinamika organisasi dan kami betul-betul ini adalah suatu kekhilafan. Ternyata memang sebagai tokoh yang saya kagumi bener-bener menunjukkan sebagai tokoh yang bisa mengayomi adik-adiknya," urai dia.

Umar memastikan segala proses hukum sudah dihentikan. Dia berharap langkah ini tidak digunakan oleh oknum lain yang ingin memanfaatkan situasi pascakonflik.

"Alhamdulillah segala proses hukum kami hentikan di sini dan apabila ada orang-orang lain yang memanfaatkan bahwa ada orang yang manfaatkan konflik ini maka saya sendiri yang akan berhadapan dengan mereka," tutur Umar.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Maaf Diterima

Ditemui dalam kesempatan yang sama, Fahd El Fouz A Rafiq mengaku menerima maaf kubu Umar Bonte. Sebagai senior, Fahd menilai hal itu adalah bagian dari kenakalan adik-adiknya di dalam organisasi KNPI.

"Saya berjanji pada saat melaporkan balik adik-adik saya ini saya berjanji waktu itu apakah Fahd akan memaafkan? Saya bilang itu adalah adik-adik saya," katanya.

Fahd memastikan tidak ada dendam kepada Umar Bonte bahkan Ahmad Fauzan. Dia menyatakan tulus menerima maaf keduanya.

"Namanya adik-adik atraksi kecil saya masih biasa dalam organisasi. Kalau dia minta maaf saya masih maafin," yakin Fahd.

Selanjutnya, Fahd juga mencabut laporan polisi soal dugaan pencemaran nama baik kepadanya. Dengan demikian, dipastikan kasus ini selesai lewat jalan damai.

"Hari ini saya buktikan saya datang, saya maafkan. Jadi clear saya maafkan, saya akan cabut laporan saya," Fahd menutup.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya