Kejar Efisiensi, Yamaha Turunkan Tenaga Gear Ultima Dibanding Model Sebelumnya

Liputan6.com, Jakarta - Skuter matik (skutik) baru dari PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Gear Ultima hadir dengan berbagai ubahan, baik dari segi fitur, teknologi, dan mesin dibandingkan sebelumnya.

Sepeda motor dari pabrikan asal Jepang ini, diperuntukan untuk penggunaan perkotaan, dengan desain yang cukup sporty namun tetap ramping, dan handling yang mumpuni untuk diajak berliuk-liuk di padatnya perkotaan. Selain itu, model ini juga menawarkan efisiensi yang cukup irit, untuk mengakomodir kebutuhan konsumen.

Namun, memang tenaga Yamaha Gear Ultima ini harus diturunkan sekitar 1 tk, untuk bisa mengejar efisiensi tersebut. Namun, meskipun tenaga turun, torsi yang diberikan lebih besar, karena sesuai dengan karakter penggunaan komuter harian.

"Diameter throttle body kita perkecil, dari 24 mm menjadi 22 mm," jelas ervice Education PT YIMM, Ferry Nurul Fajar, saat ditemui di gelaran test ride Yamaha Gear Ultima, di Semarang, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.

Secara kapasitas mesin, Gear Ultima tetap mengadopsi mesin 125 cc seperti model sebelumnya. Namun, jantung penggerak tersebut, dilengkapi dengan teknologi blue core hybrid, untuk menghasilkan efisiensi bahan bakar yang dihasilkan.

Sebagai perbandingan, keluaran tenaga mesin Gear Ultima dan Gear lawas, dari sisi tenaga ada pengurangan 1 tk, namun dari besaran torsi meningkat 1,1 nm. Di atas kertas, Gear Ultima mampu hasilkan tenaga 8,3 hp pada 6.500 rpm dan torsi puncak 10,6 Nm pada 4.500 rpm.

"Karena memang untuk Gear Ultima ini kita ingin peningkatan dari segi torsinya dan juga lebih irit (BBM). Ya otomatis untuk mengejar irit dan juga torsi besarnya, kita lakukan ubahan pada rasio kompresi," tambah Ferry.

Sebagai informasi, yamaha Gear Ultima memiliki rasio kompresi 11:1 yang mana meningkat dibandingkan Gear sebelumnya di 9,5:1. Dengan peningkatan kompresi ini maka juga menaikkan output torsinya. Lalu dengan adanya power assist melalui teknologi blue core hybrid, ada lonjakan akselerasi putaran mesin bawah.

"Karena konsep dari motor ini memang bertenaga dan irit bukan kecepatan. Cocok untuk komuter di perkotaan, bukan untuk touring maupun jarak jauh," pungkasnya.

Yamaha Gear Ultima sendiri, menggunakan basis baik dari mesin dan rangka menggunakan platform dari Yamaha Fazzio dengan beberapa penyesuaian menyelaraskan konsep yang dibawa oleh Gear terbaru.