Liputan6.com, Jakarta - Tol Cikampek pada Jumat pagi (29/4/2022) terpantau padat. Dilaporkan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, pada H-3 Arus mudik Lebaran 2022 ini sekitar pukul 07.34 WIB, kepadatan kendaraan terpantau terjadi di ruas Tol Cikarang Barat-Karawang Barat KM 47.
"Kepadatan volume kendaraan arus mudik Lebaran 2022 ini terjadi di lajur masuk one way atau rekayasa lalu lintas satu arah," tulis laporan Jasa Marga, Jumat (29/4/2022).
Advertisement
Baca Juga
Selain itu, kepadatan arus lalu lintas juga terjadi di ruas Tol Karawang Timur tepatnya di KM 53 hingga KM 57 arah Cikampek. Kepadatan volume kendaraan ini terjadi di lajur masuk dan keluar tempat istirahat atau rest area.
Tak hanya itu, Jalan Tol Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek juga ditutup sementara lantaran adanya kemacetan akibat arus mudik.
Untuk sementara, lalu lintas dialihkan ke ruas tol Jakarta-Cikampek jalur bawah.
"07.38 WIB #Jalan_Layang_MBZ Lalu lintas Jalan Layang MBZ arah Cikampek DITUTUP SEMENTARA, lalu lintas DIALIHKAN ke ruas Tol Jakarta - Cikampek Jalur Bawah," kutipan twit @jasamarga, Jumat (29/4/2022).
Sementara itu, imbas dari tingginya jumlah kendaraan pemudik yang memadati sejumlah tol, penerapan rekayasa lalu lintas berupa sistem one way atau satu arah di tol Jakarta-Cikampek akan bersifat situasional.
Diketahui, sistem one way awal skenario sudah dijadwalkan. Namun, Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengantakan, jadwal bisa diubah mengingat padatnya kendaraan yang hendak mudik.
"Sangat situasional, jadwal bisa saja berubah karena kondisi lapangan," ujar Firman saat dihubungi.
Berikut melihat situasi terkini di Tol Cikampek pada H-3 Arus mudik Lebaran 2022 dihimpun Liputan6.com:
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
1. Jalan Tol Layang MBZ Arah Cikampek Ditutup Sementara
Lalu lintas Jalan Tol Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek ditutup sementara Jumat (29/4/2022) pagi ini WIB, lantaran adanya kemacetan akibat arus mudik.
Untuk sementara, lalu lintas dialihkan ke ruas tol Jakarta-Cikampek jalur bawah.
"07.38 WIB #Jalan_Layang_MBZ Lalu lintas Jalan Layang MBZ arah Cikampek DITUTUP SEMENTARA, lalu lintas DIALIHKAN ke ruas Tol Jakarta - Cikampek Jalur Bawah," kutipan twit @jasamarga, Jumat (29/4/2022).
Sementara lalu lintas dari jalan tol layang MBZ Bekasi Barat - Tambun km 21 padat. Demikian pula Cikarang Pusat-Karawang Barang km 40.
"07.38 WIB #Jalan_Layang_MBZ Bekasi Barat - Tambun KM 21 PADAT, kepadatan volume lalin. Cikarang Pusat - Karawang Barat KM 40 PADAT, kepadatan volume lalin," tulis @jasamarga.
Advertisement
2. KM 47 dan 53 Tol Jakarta-Cikampek Padat Jumat Pagi
PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan perkembangan jalur mudik di Tol Jakarta-Cikampek (Tol Japek). Pada H-3 Arus mudik Lebaran 2022 atau Jumat (29/4/2022) pagi sekitar pukul 07.34 WIB, kepadatan kendaraan terpantau terjadi di ruas Tol Cikarang Barat - Karawang Barat KM 47.
Menurut laporan Jasa Marga, kepadatan volume kendaraan arus mudik Lebaran 2022 ini terjadi di lajur masuk one way atau rekayasa lalu lintas satu arah.
Selain itu, kepadatan arus lalu lintas juga terjadi di ruas Tol Karawang Timur tepatnya di KM 53 hingga KM 57 arah Cikampek. Kepadatan volume kendaraan ini terjadi di lajur masuk dan keluar tempat istirahat atau rest area.
Kemudian, untuk Tol Jakarta-Cikampek di ruas Karawang Barat - Cikarang - Cikunir - Cawang dilaporkan arus lalu lintas berjalan lancar sejak pukul 07.00 WIB pagi ini.
3. Jadwal Sistem One Way Bersifat Situasional
Imbas dari tingginya jumlah kendaraan pemudik yang memadati sejumlah tol, penerapan rekayasa lalu lintas berupa sistem one way atau satu arah di tol Jakarta-Cikampek akan bersifat situasional.
Diketahui, sistem one way awal skenario sudah dijadwalkan. Namun, Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengantakan, jadwal bisa diubah mengingat padatnya kendaraan yang hendak mudik.
"Sangat situasional, jadwal bisa saja berubah karena kondisi lapangan," kata dia saat dihubungi, Jumat (29/4/2022).
Dia menyatakan imbauan adanya perpanjangan sistem one way telah terinformasikan kepada masyarakat.
Selain itu, lanjut Firman, untuk mengantisipasi kemacetan yang panjang pihaknya juga sempat memberlakukan sistem buka tutup Jalan Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) untuk menghindari kepadatan di kilometer 48.
"Kondisi di lapangan pada dini hari ini sampai dengan pukul 02.00 WIB, masih didapatkan besarnya arus kendaraan dari jalan tol Jakarta menuju ke arah timur," ucap dia.
Karena hal itu, Firman meminta agar masyarakat tetap tertib dengan aturan yang dilakukan secara situasional tersebut.
"Kami mohon maaf atas ke tidaknyamanan ini dan kami tetap mengimbau agar masyarakat tetap tertib di jalan serta memanfaatkan jalur arteri dan alternatif yang ada. Semoga selamat sampai tempat tujuan," jelas Firman.
Advertisement
4. Meski Sistem One Way Bersifat Situasional, Korlantas Kembali Perpanjang Waktunya
Demi mengatasi kepadatan kendaraan di puncak arus mudik Lebaran 2022, Korlantas Polri memperpanjang pemberlakuan arus lalu lintas satu arah (one way) dari KM 47 hingga KM 414 di Tol Cikampek-Kalikangkung hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
"Berdasarkan kondisi di lapangan pada dini hari ini sampai dengan pukul 02.00 WIB, masih didapatkan besarnya arus kendaraan dari jalan tol Jakarta menuju ke arah timur," kata Kepala Bagian Operasi Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (29/4/2022).
Eddy menyebutkan, waktu perpanjangan rekayasa lalu lintas satu arah dan nomor polisi ganjil-genap tersebut bersifat situasional.
Saat ini, Korlantas terus memberikan perkembangan situasi di lapangan terkait diskresi petugas untuk memperlancar arus mudik Lebaran 2022.
"Sampai waktu yang belum ditentukan. Sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut," ujar Eddy.
Terkait penjelasan tersebut, Eddy meminta maaf kepada masyarakat khususnya pengguna jalan yang mengarah ke Jakarta.
Namun, Eddy mengajak masyarakat untuk tetap patuh terhadap aturan dan tertib berlalu lintas.
"Kami tetap mengimbau agar masyarakat tetap tertib di jalan serta memanfaatkan jalur arteri dan alternatif yang ada. Semoga selamat sampai tempat tujuan," tutup Eddy.