Liputan6.com, Jakarta - Hiruk pikuk kepadatan arus mudik Lebaran 2022 telah usai. Puncak arus mudik telah berlangsung pada 28 hingga 30 April 2022. Kini, arus balik mudik Lebaran 2022 mulai berlangsung sejak beberapa hari terakhir.
Merujuk survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan atau Balitbang Kemenhub, jumlah total pemudik pada Lebaran 2022 mencapai 85,5 juta orang. Angka ini melonjak dibanding prediksi Kemenhub pada 2019 yang di kisaran 34 juta pemudik.
Advertisement
Baca Juga
Peningkatan jumlah pemudik lantaran pemerintah menerapkan pembatasan dan larangan mudik pada 2020 dan 2021. Tahun ini euforia untuk merayakan Idul Fitri 1443 Hijriah pun tampak dari hasil survei Balitbang Kemenhub yang digelar pada 22-31 Maret 2022.
Ada beberapa moda transportasi yang menjadi pilihan para pemudik. Mulai dari mobil pribadi, sepeda motor, hingga transportasi umum seperti pesawat, bus, kereta api, kapal laut.
Namun, kendaraan pribadi menjadi pilihan terbanyak untuk melintasi jalan tol maupun jalan nasional saat mudik Lebaran. Perkiraan rinciannya, yakni pengguna mobil pribadi 22,9 juta orang dan pemakai sepeda motor mencapai 16,9 juta pemudik.
Bagaimana rincian pemudik pengguna moda transportasi lainnya? Seberapa besar perkiraan perputaran uang selama mudik dan libur Lebaran? Simak selengkapnya dalam Infografis berikut ini:
Infografis Arus Mudik Lebaran 2022 dalam Angka
Advertisement