Jakpro: JIS Terlalu Mahal bagi Persija bila Gelar Pertandingan dengan Penonton Sedikit

Meski JIS berstatus homebase, tidak semua pertandingan Persija bakal digelar di JIS. Sebagian besar pertandingan akan berlangsung di Stadion Patriot Bekasi.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jun 2022, 17:21 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2022, 16:51 WIB
Semarak Malam Puncak Jakarta Hajatan ke-495
Orang-orang memenuhi kawasan Jakarta International Stadium (JIS) pada malam puncak Perayaan HUT ke-495 tahun Jakarta di Jakarta,Sabtu (25/6/2022). Malam puncak Jakarta Hajatan tersebut bertemakan 'Collaborate, Accelerate, Elevate'. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto mengungkapkan ada perjanjian antara PT Jakpro dengan manajemen klub sepak bola Persija tentang pemanfaatan Jakarta International Stadium (JIS). Perjanjian yang dimaksud, yaitu jika pertandingan dengan kapasitas penonton sedikit, Persija lebih memilih Stadion Patriot, Kota Bekasi.

Atas dasar ini pula yang membuat Persija kerap bertanding di Stadion Patriot, meski Jakarta International Stadium (JIS) telah dibangun. 

"Karena mereka dengan kita ada agreement, kalau pertandingan yang jumlah penontonnya lebih sedikit dilakukan di stadion yang lebih kecil. Karena itu (JIS) kapasitas 82 ribu, kalau yang nonton 5 ribu, itu kan terlalu kecil dan mahal. Nantinya bagi mereka juga enggak worth it untuk di situ," ujar Widi saat rapat bersama Komisi E, Selasa (28/6/2022).

Sementara itu, Direktur Bisnis PT JIS, Gunung Kartiko memastikan bahwa JIS merupakan home base atau lapangan kandang bagi Persija. 

"Secara prinsip stadion kita (JIS) bisa untuk homebase beberapa (pertandingan) kesebelasan Persija. MoU sudah tuker-tukeran draft," kata Gunung.

Meski menjadi home base, Gunung menegaskan bahwa tidak semua pertandingan Persija digelar di JIS. Pertandingan dengan jumlah penonton di atas 5 ribu akan digelar di JIS sementara di bawah jumlah tersebut dilakukan di Stadion Patriot.

"Untuk pertandingan kesebelasan yang tidak menghasilkan penonton yang banyak mereka akan menggunakan Patriot," imbuhnya. 

 

 

Permintaan Persija

Pelatih Persija Thomas Doll, memimpin sesi latihan di Lapangan Nirwana Park, Bojongsari, Depok, Rabu (25/5/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pelatih Persija Thomas Doll, memimpin sesi latihan di Lapangan Nirwana Park, Bojongsari, Depok, Rabu (25/5/2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Menurut Gunung, hal tersebut merupakan permintaan pihak Persija. Pasalnya, jika seluruh pertandingan kandang Macan Kemayoran digelar di JIS malah akan memberatkan kondisi finansial mereka. 

"Jadi tidak semua akan di JIS, karena terlalu besar dan biayanya terlalu berat untuk mereka (Persija). Jadi, mereka menetapkan Patriot untuk pertandingan yang tidak cukup besar," paparnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya