Hadiri Muswil Pemuda Pancasila, Anies: Seperti Ketemu Semua Unsur di Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) Organisasi Pemuda Pancasila (PP) DKI Jakarta, Sabtu (16/7/2022). Di momen ini, Anies menuturkan bahwa semua unsur di Jakarta seakan terwakili di Pemuda Pancasila.

"Saya melihat ketika hadir di acara Pemuda Pancasila ini seperti ketemu dengan semua unsur yang ada di Jakarta. Seakan semua terwakili di tempat ini, semuanya," kata Anies di Lagoon Garden Ballroom, Sultan Hotel & Residence Jakarta, Sabtu (16/7/2022).

"Jadi kalau dibuat matrik, matrik itu ada kanan kiri atas bawah, ini kanan ada, kiri ada, semua lengkap kanan kiri atas ada, bawah ada ujung kanan atas ada ujung kiri atas juga ada, semuanya ada. Semuanya seakan terwakili di Pemuda Pancasila," lanjut dia.

Hal itu diungkapkan Anies karena melihat unsur persatuan yang ada pada Ormas Pemuda Pancasila. Dia mendorong agar semua pribadi anggota Pemuda Pancasila dapat menciptakan perasaan persatuan antarsesama.

"Dorong yang kecil supaya berkembang, dorong yang kecil punya kesempatan yang sama. Dorong supaya semua punya perasaan 'kami setara' dengan begitu maka kita akan bisa menghasilkan perasaan persatuan," kata orang nomor satu di DKI Jakarta ini.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini mengucapkan terima kasih kepada Pemuda Pancasila. Menurut dia Pemuda Pancasila telah banyak membantu saat masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19 di DKI Jakarta.

"Kami berharap sekali Pemuda Pancasila terus memainkan peran di sini dan kami sampaikan terima kasih atas peran Pemuda Pancasila, di masa-masa sulit dua tahun terakhir ini. Ketika kita menghadapi pandemi, Pemuda Pancasila memilih turun tangan ikut membantu warga di Jakarta," tutur Anies.

Dia berharap peran itu dapat terus dilakukan oleh Pemuda Pancasila. Pasalnya, lanjut Anies, menumbuhkan rasa persatuan itu dapat membuat Indonesia menjadi bangsa yang solid.

"Kalau saya boleh analogikan ini seperti persenyawaan, bersenyawa menjadi Indonesia. Persenyawaan itu kalau sudah terjadi tak bisa dilepas," kata Anies memungkasi.