Wali Kota Depok Maknai Hari Kemerdekaan dengan Semangat Membangun

Liputan6.com, Depok - Sejumlah Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Depok mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di Balai Kota Depok, Jawa Barat. Pemerintah Kota Depok memaknai peringatan kemerdekaan dengan semangat membangun.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, peringatan Kemerdekaan Indonesia mengambil tema bangkit lebih kuat dan pulih lebih cepat. Pemerintah Kota Depok berusaha mendorong dan memotivasi untuk segera pulih dari keterpurukan.

“Kita harus segera pulih ya dari keterpurukan, dari sisi ekonomi dan kesehatan pada masa pandemi Covid-19,” ujar Idris, Rabu (17/8/2022).

Idris menjelaskan, selama dua tahun dalam bencana pandemi bukan sesuatu yang mudah untuk memulihkan perekonomian. Prestasi yang didapatkan Kota Depok dari Pemerintah Pusat akan menambah motivasi dan dorongan dalam kebersamaan pemerintah dan masyarakat.

“Utamanya untuk menyelesaikan persoalan dampak masalah pengangguran, kemiskinan, dan infrastruktur,” jelas Idris.

Idris mengungkapkan, semangat kemerdekaan dimaknai dengan semangat membangun menyelesaikan pembangunan dari APBD Kota Depok. Pada bagian barat Kota Depok, Pemerintah akan membangun taman hutan kota dan telah selesai Detail Engineering Design (DED).

“Kita akan mulai membangun taman musik Depok untuk para musisi dan seniman akan dibangun tahun ini,” ungkap Idris.

Selain itu Pemerintah Kota Depok akan membangun UMKM dan gelanggang olahraga atau tempat berolahraga. Rencananya pembangunan tersebut akan dilaksanakan di empat kecamatan begitupun pada tahun depan akan dilakukan penambahan kembali.

“Insya Allah tahun depan selesai, tahun depan bisa digunakan ya paling tidak 2024 awal bisa selesai,” ucap Idris.

Idris menambahkan, untuk pemulihan ekonomi Pemerintah Kota Depok akan mendorong 5.000 wirausaha baru dan 1.000 pengusaha perempuan. Pemerintah Kota Depok berharap 30 persen dari 5.000 pengusaha baru dan 1.000 pengusaha perempuan di antaranya adalah pengusaha muda.

“Pengusahanya mereka yang kreatif dan inovatif untuk bisa bangkit, ya termasuk startup,” pungkas Idris.