Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri prosesi doa 1.000 harian wafatnya sang ibu, Sudjiatmi Notomihardjo di kediaman almarhumah di Solo, Jawa Tengah. Mengutip sosial media resminya, Jokowi tampak memanjatkan munajat kepada sang almarhumah.
“Mengenang 1.000 hari wafatnya ibunda Sudjiatmi Notomihardjo, kami menggelar pengajian di kediaman almarhumah di Solo, hari ini. Semoga almh. ibunda mendapatkan tempat nan lapang di sisi Allah SWT. Amin YRA,” tulis Jokowi seperti dikutip Minggu (18/12/2022).
Baca Juga
Kepala negara bercerita, acara tersebut diramaikan oleh tamu dari kalangan dekat, rekan dan juga sahabat almarhumah.
Advertisement
“Hadir juga kerabat dan rekan-rekan pengajian almh. semasa hidupnya,” singkat presiden.
Pantauan Liputan6.com, sejumlah tenda terpasang di depan rumah mendiang ibunda Jokowi yang beralamat di Jalan Pleret Raya, Sumber, Banjarsaro, Solo. Terlihat akses jalan yang melintasi depan rumah tersebut pun ditutup.
Sebagai informasi, tamu undangan sudah berdatangan ke rumah mendiang Sujiatmi Notomiharjo sejak pukul 08.00 WIB. Para tamu undangan tidak hanya dari Solo tetapi juga dari Yogyakarta. Presiden sendiri tiba di rumah pribadinya yang beralamat di Jalan Kutai Raya sekitar pukul 09.15 WIB. Setelah turun dari mobil sedan Mercedes Benz, Jokowi langsung masuk ke kediamannya.
Rumah pribadi mantan Wali Kota Solo dengan rumah mendiang ibunda itu bergandeng. Rumah Presiden Jokowi menghadap ke selatan dan rumah ibunya menghadap ke utara.
Pengajian tersebut juga dihadiri sejumlah ulama seperti Habib Luthfi bin Yahya yang juga Dewan Pertimbangan Presiden dan dilakukan secara tertutup.
Kaesang-Erina Pamit Tak Hadiri Pengajian
Adik kandung Presiden Jokowi, Titik Ritawati menjelaskan yang hadir dalam acara itu adalah Presiden Jokowi dan semua adik kandungnya. Selain itu dari putra-putri Presiden Jokowi yang hadir hanya Gibran Rakabauming Raka dan istrinya, Selvi Ananda. Kahiyang Ayu dan Kaesang tak hadir, sebelumnya sudah pamit.
“Ada Mas Jokowi, ada mas wali dengan Mbak Selvi, saudara-saudara jauh, saudara-saudara dekat dan tetangga. Kalau Mas Kaesang honey moon, kemarin sudah pamit,” ujar adik bungsu Jokowi ini kepada media, Minggu (18/12/2022).
Dijelaskan Titik Ritawati, selama dua tahun tidak ada acara peringatan meninggalnya Sujiatmi Notomiharjo, karena terkendala Covid-19. Akhirnya, peringatan 1.000 hari bisa digelar mengingat pandemi sudah agak menurun.
“Ini karena pandemi sudah agak menurun, alhamdulillah sudah bisa menggelar acara tahlilan dan pengajian untuk 1.000 hari wafatnya almarhumah ibu. Kalau selama dua tahun kemarin hanya dihantarkan ke tetangga-tetangga,” jelas Titik.
Advertisement