Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin memastikan, Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) menjadi fokus pemerintah dalam memajukan kualitas bidang olahraga dalam negeri. Tujuannya untuk persiapan atlet, fasilitas, dan juga infrastrukturnya.
“Pemerintah terus mengupayakan agar program DBON dapat diimplementasikan secara menyeluruh di tanah air,” kata Ma’ruf usai meresmikan Fakultas Kedokteran, Laboratorium Anti Doping, dan Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Surabaya, seperti dikutip dari siaran pers Kamis (16/3/2023).
Baca Juga
Wapres Ma’ruf mendorong, lembaga yang memberikan pelatihan agar para atlet yang memiliki talenta dipersiapkan untuk peningkatan sumber daya manusia kita, terutama di bidang olahraga.
Advertisement
Dia menyebut, UNESA menjadi salah satu lembaga pendidikan yang berperan sebagai pusat ilmu keolahragaan, penyedia pembinaan, serta pelatihan atlet yang mendukung pemerintah dalam optimalisasi DBON.
"Maka, UNESA ini dijadikan salah satu tempat untuk melakukan pembinaan pelatihan dan juga merupakan sport science center," ungkap Wapres.
Menutup keterangannya, Wapres mengharapkan program kerja DBON dapat berjalan sesuai rencana dan target yang telah ditentukan.
"Kita harapkan dengan adanya Desain Besar Olahraga Nasional dan juga ada sport science center, dan kemudian juga ada beberapa program yang sudah lakukan salah satunya itu di sini Surabaya, apa yang kita inginkan akan bisa tercapai dalam waktu yang tidak lama," pungkas Wapres.
Peresmian Gedung Fakultas Kedokteran UNESA oleh Wapres
Sebagai informasi, Gedung Fakultas Kedokteran UNESA yang baru saja diresmikan oleh Wapres, telah dilengkapi 12 laboratorium, beberapa di antaranya laboratorium anatomi, patologi klinik, parasitologi, fisiologi, mikrobiologi, histologi, dan keterampilan klinik medis bidang kesehatan masyarakat dan komunitas, serta laboratorium bioetika dan humaniora kesehatan.
Sementara, untuk Gedung Anti Doping dan Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) sudah mulai digunakan bagi atlet DBON yang saat ini tengah mengikuti program pembinaan olahragawan muda, potensial, dan nasional.
Diketahui, UNESA juga telah ditunjuk oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga sebagai salah satu sentral pembinaan para atlet yang sedang disiapkan untuk berlaga di Olimpiade 2032.
Advertisement