Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan apresiasinya atas kesepakatan Indonesia dan Jepang untuk meningkatkan status kemitraan kedua negara menjadi mitra strategis komprehensif.
Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis, 7 September 2023.
Baca Juga
"Saya senang Indonesia dan Jepang telah sepakat untuk tingkatkan status kemitraan menjadi mitra strategis komprehensif," kata Jokowi dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Jumat (8/9/2023).
Advertisement
Menurut dia, prioritas utama saat ini yaitu menentukan arah kerja sama konkret. Jokowi ingin kerja sama Indonesia dan Jepang mampu memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Ini adalah tugas kita untuk berikan arah prioritas kerja sama kita, sehingga mampu berikan manfaat nyata bagi masyarakat dan berkontribusi bagi stabilitas dan perdamaian," jelasnya.
PM Fumio Kishida juga mendorong penguatan kemitraan strategis kedua negara. PM Kishida pun mengaku senang atas pernyataan tentang kemitraan strategis tersebut yang telah diumumkan bersama.
"Saya merasa senang sekali kita dapat mengumumkan pernyataan bersama tentang kemitraan strategis komprehensif kedua negara," tutur PM Kishida.
Sampaikan Rasa Hormat terhadap Indonesia
Pada kesempatan tersebut, PM Kishida juga menyampaikan rasa hormat kepada Indonesia yang telah berperan penting sebagai Ketua ASEAN.
Dia berharap koordinasi antara ASEAN dan Jepang dapat terus dilanjutkan untuk memperkuat ketertiban internasional yang bebas dan terbuka.
"Saya ingin menyampaikan rasa hormat saya kepada Yang Mulia Bapak Presiden sudah berperan penting sebagai Ketua ASEAN," ujar dia.
"Dan saya juga berharap kita dapat berkoordinasi lebih lanjut untuk mempertahankan dan memperkuat ketertiban internasional bebas dan terbuka yang berdasarkan supremasi hukum," sambung PM Kishida.
Advertisement