Perundungan Siswa SMA di Serpong, Samindo Apresiasi Kerja Presisi Polres Tangsel

Penanganan kasus perundungan di Binus School, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, mendapat perhatian serius dari berbagai pihak. Polres Tangsel bahkan sudah melakukan serangkaian pemeriksaan dan memperoleh titik terang.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 29 Feb 2024, 19:29 WIB
Diterbitkan 29 Feb 2024, 16:05 WIB
Ilustrasi perundungan dan pelecehan seksual.
Ilustrasi perundungan (Foto: Ade Nasihudin/Liputan6.com).

Liputan6.com, Jakarta - Penanganan kasus perundungan di Binus School, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, mendapat perhatian serius dari berbagai pihak. Polres Tangsel bahkan sudah melakukan serangkaian pemeriksaan dan memperoleh titik terang.

“Kapolres Tangsel melangkah dan menangani kasus ini secara presisi, sebagaimana komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang terus-menerus memperkuat komitmen pada penanganan kasus perempuan dan anak. Komitmen ini juga dipertegas dengan pembentukan Direktorat Perempuan dan Anak pada Bareskrim (Badan Reserse Kriminal) Polri. Perangkat baru ini telah dan akan terus meningkatkan peran dan tanggung jawab Polri pada perlindungan perempuan dan anak,” kata Ketua Sahabat Milenial Indonesia (Samindo) Setara Institute Disna Riantina di Jakarta, Kamis (29/2/2024).

Ia mengapresiasi langkah cepat Kapolres Tangsel AKBP Ibnu Bagus Santoso yang secara intensif dan presisi telah menangani kasus perundungan di Binus School.

“Kerja cepat ini menjawab harapan publik dan semua orangtua dan anak untuk bebas dari segala bentuk kekerasan di lingkungan sekolah,” jelasnya.

Samindo, kata Disna, juga mengapresiasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang bekerja sinergis dengan jajaran penyidik Polres Tangsel dalam merespons kasus ini.

“Beberapa pertemuan antara KPAI dan Penyidik PPA, Samindo memandang sinergi ini telah mempercepat penanganan kasus. Sinergi substantif ini yang harus diperkuat oleh semua stakeholders (pemangku kepentingan) perlindungan anak dibanding mempersoalkan ihwal pertemuan formalitas dengan Kapolres Tangsel, sebagaimana disesalkan KPAI,” paparnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Indikator

Ketua Sahabat Milenial Indonesia (Samindo) Setara Institute Disna Riantina (Istimewa)
Ketua Sahabat Milenial Indonesia (Samindo) Setara Institute Disna Riantina (Istimewa)

Indikator kinerja penanganan kasus, lanjut Disna, bisa dilihat dari progres penyidikan Polres Tangsel, yang sejauh ini telah menemukan titik terang konstruksi peristiwa di Binus School.

“Selain soal penanganan kasus yang menjadi domain Polri, Samindo memandang penting bagi KPAI bisa memastikan dan mencari formula yang berkeadilan bagi korban dan pelaku atau anak-anak yang berhadapan dengan masalah hukum ini dalam menyelesaikan pendidikannya,” tandasnya.

 

Infografis tingkat kriminalitas indonesia
Aksi penganiayaan terus bertambah (liputan6.com/abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya