Liputan6.com, Jakarta - Video viral merekam seorang pria yang tengah dikurung di ruangan ATM daerah Wisma Asri, Kota Bekasi, Jawa Barat. Aksi itu, diduga karena tindakan pria yang coba melakukan modus ganjal mesin ATM.
Dikutip lewat Instagram @bekasi.terkini, terekam pelaku yang memakai masker dan topi sedang dikurung di ruangan ATM. Nampak kepanikan dari si pria yang mencoba menelfon seseorang.
Baca Juga
"Seorang pria diduga pelaku bobol ATM dikunci oleh warga di dalam ruang ATM saat hendak beraksi. Jadi ada warga sudah mantau dari lima hari lalu. Saat pelaku masuk, warga langsung menguncinya," tulis keterangan akun tersebut.
Advertisement
Atas kejadian ini, Kapolsek Bekasi Utara Kompol Yuliati membenarkan adanya peristiwa tersebut terjadi di ATM Deyla Cell di Taman Wisma Asri II, Kota Bekasi, pada Jumat, 8 Maret 2024.
"Hasil keterangan saksi, pelaku menerangkan bahwa maksud datang ke mesin ATM untuk menempel stiker tips keamanan transaksi di mesin ATM. Yang sudah disiapkan dengan nomor telepon call center yang sudah diganti dengan nomor pribadinya,” ujar Yuliati saat dikonfirmasi, Sabtu (9/3).
Kecurigaan warga sekitar semakin menjadi, lanjut Yuliati, ketika melihat pelaku yang mengganjal mesin ATM. Tindakan itu langsung mengundang amarah warga sekitar, berujung pengurungan di ruangan ATM.
“Lalu (Pelaku diduga) mengganjal lubang kartu di mesin ATM dengan plastik dan diberi lem korea," kata Yuliati.
Belum Ada Korban
Sementara, Yuliati mengatakan dari hasil penyelidikan bahwa pelaku baru melakukan percobaan dan belum ada korban yang terganjal kartu ATMnya. Aksi pelaku tersebut kemudian terekam kamera CCTV pemilik ruko.
"Sambil menunggu korban dimana perbuatan pelaku diketahui pemilik ruko dari CCTV. Kemudian pelaku dikuncikan dari luar ATM dan tidak bisa keluar," ucapnya.
Advertisement
Dibawa ke Polsek
Usai berhasil menjebak korban, warga kemudian melaporkan kasus tersebut ke polisi. Pria itu-pun kini dibawa ke Mapolsek untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif.
"Pelaku dan barang buktinya diamankan ke Polsek Bekasi Utara," pungkasnya.
Sumber: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com