Prabowo Ulas Pentingnya Kesetiaan: Hanya yang Kuat Sampai di Puncak

Prabowo Subianto menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Kuningan, Jakarta Selatan, pada Kamis, 9 Mei 2024 malam.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 10 Mei 2024, 14:55 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2024, 13:35 WIB
Presiden Indonesia terpilih Prabowo Subianto menghadiri Bimtek dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) di JW Luwansa, Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024).
Presiden Indonesia terpilih Prabowo Subianto menghadiri Bimtek dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) di JW Luwansa, Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024). (Foto: Merdeka.com/Genantan Saputra).

Liputan6.com, Jakarta Prabowo Subianto menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Kuningan, Jakarta Selatan, pada Kamis, 9 Mei 2024 malam.

Dalam kesempatan itu, dia mengulas pentingnya nilai kesetiaan.

Prabowo menyebut, dirinya rela tetap hadir dalam Rakornas PAN meski di kalender tanggal itu merupakan hari libur.

"Pak Hatta (Rajasa) mengatakan terima kasih kepada saya, karena ini hari libur, tetap saya hadir. Dan saya jawab, bagi seorang politik tidak ada hari libur," tutur Prabowo dalam keterangannya, Jumat (10/5/2024).

"Waduh ini berat sekali kalau tidak hadir aku, istilahnya bahwa kesetiaan harus dibalas dengan kesetiaan," sambungnya.

Dia lantas mengibaratkan kesetiaan dengan pentingnya oksigen bagi seseorang yang tengah mendaki gunung.

"Kesetiaan itu seperti oksigen, semakin kita naik ke gunung yang tinggi, oksigennya semakin tipis. Hanya yang kuat akan sampai di puncak, dan begitu di puncak, dia merasakan pentingnya oksigen," jelas dia.

Prabowo mengatakan, kesetiaan sangatlah penting, meski dalam sejarah bangsa Indonesia seringkali para pemimpin dan pejuang justru tidak didukung oleh sikap tersebut. Dia pun merasa bersyukur bahwa PAN telah setia mendukung dirinya selama 15 tahun tanpa pamrih.

"Saya sangat terima kasih dengan kesetiaan (PAN), 15 tahun tanpa pamrih dalam setiap kita bergabung dan tidak pernah minta apapun, tidak pernah minta apa-apa," ungkapnya.

Dia menyatakan, terdapat satu kesamaan antara Partai Gerindra dengan PAN, yakni keduanya tidak pernah meminta mahar apapun dalam ajang kompetisi politik dan selalu tetap setia.

"Ada satu kesamaan mungkin Gerindra dan PAN. Mungkin kita ini punya nilai-nilai yang aneh, tidak pernah kita minta mahar dari siapapun," Prabowo menandaskan.

Sementara,  Zulhas mematikan PAN bakal selalu mendukung Prabowo di berbagai situasi.

"Dalam keadaan apapun pan bakal selalu bersama Prabowo Subianto," kata dia.

Zulhas mengatakan dukungan tersebut diberikan karena PAN dan Prabowo memilili misi yang sama dalam mewujudkan Indonesia Maju.

"PAN dengan pak prabowo itu satu. Tidak hanya dekat tp satu misi perjuangan. Apa yang disampaikan Indonesia Maju, Indonesia berdaulat kekayaan alam kita, tidak boleh ada rakyat yang kelaparan itu perjuangannya sama," tutupnya.

Prabowo: Pak Jokowi Beri Masukan

Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto mengaku, terus belajar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pengakuan itu disampaikan Prabowo saat menghadiri acara Bimtek dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) di JW Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5).

"Saya berterima kasih sama Pak Jokowi, beliau benar-benar pemimpin yang ikhlas. Beliau membantu saya," kata Prabowo dalam pidatonya, seperti dikutip dari siaran pers, Jumat (10/5/2024).

Prabowo menyebut, Jokowi adalah pemimpin yang ikhlas. Keikhlasan itu tercermin saat Jokowi tidak ragu merangkulnya yang notabene seorang rival politiknya di Pilpres 2014 dan 2019.

“Pak Jokowi juga memberi masukan agar saya memperkenalkan diri ke pemimpin-pemimpin dunia. Beliau menyuruh semua menteri memberi data kepada saya. 'Kau berangkat ke sini. Kau berangkat ke situ. Kau perkenalkan diri kepada pemimpin ini, perkenalkan diri kepada pemimpin itu'," kata Prabowo menirukan arahan Jokowi kepadanya.

Investasi

Prabowo juga terus diingatkan oleh Jokowi soal investasi dari negara lain yang sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

"Kita butuh investasi, karena kita butuh pertumbuhan. Kita butuh pertumbuhan karena kita butuh pabrik-pabrik ada di Indonesia yang banyak. Kita butuh pabrik-pabrik karena kita butuh menciptakan lapangan kerja yang terhormat bagi rakyat kita," kata Prabowo.

“Saya bekerja terus hampir setiap hari. Belajar masalah, belajar masalah ini itu," imbuh dia menandasi.

Sebagai informasi, Bimtek dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) dihadiri semua semua caleg terpilih dan calon kepala daerah dari partai yang diketuai oleh Zulkifli Hasan tersebut.

Tujuannya untuk mengkonsolidasikan dan mensinergikan semua kekuatan politik untuk pemenangan Pilkada 2024.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya