Liputan6.com, Jakarta - Tumpukan sampah di aliran Sungai Cipakancilan mendapat sorotan dari Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (10/2/2025).
Prabowo lantas memerintahkan Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Faisol Izuddin dan Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Infanteri Dwi Agung untuk segera membersihkan sampah dari aliran Sungai Cipakancilan tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Usai Prabowo meninggalkan Kota Bogor, personel TNI dan Pemkot Bogor bersama relawan langsung terjun membersihkan sampah di anak Sungai Ciliwung tersebut.
Advertisement
Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari membenarkan ketika perjalanan menuju dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Tanah Sareal, Prabowo melihat sampah rumah tangga memenuhi aliran Sungai Cipakancilan di kawasan Teplan.
"Beliau melihat banyak sampah di sungai, dan akhirnya memerintahkan melalui Pak Danrem, Dandim juga Pemkot untuk melakukan pembersihan," ungkap Hery.
Hery mengatakan Pemkot Bogor langsung mengerahkan petugas kebersihan, bahkan dirinya bersama Dandim pun ikut turun membersihkan sampah di aliran sungai.
Â
Klaim Sudah Sering Kerja Bakti
Ia mengklaim petugas kebersihan bersama warga kerap melakukan kerja bakti di DAS Cipakancilan, termasuk di aliran sungai lainnya di Kota Bogor. Namun, mengingat banyak kiriman dari hulu, membuat sampah kembali menumpuk.
"Sebetulnya kegiatan ini sering kita lakukan di berbagai titik, tapi kebetulan di sini numpuk kembali sampahnya. Memang selama di hulunya masih banyak yang buang sampah ke sungai pasti akan numpuk lagi," bebernya.
Â
Advertisement
Buang Sampah Sembarakan Akan Didenda Rp10 Juta
Untuk memberikan efek jera, Hery menegaskan akan memperketat pengawasan dam memberikan sanksi bagi warga yang membuang sampah sembarangan.
"Sanksi sudah jelas ada di Perda. Untuk yang membuang sampah sembarangan saya kira itu akan kita terapkan lebih ketat lagi. Dendanya Rp10 juta," ujarnya.
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)