Liputan6.com, Jakarta - Danone Indonesia siap mendukung program pemerintah mendatang dalam upaya meningkatkan kualitas bangsa melalui program perbaikan gizi, termasuk penyediaan makan siang dan susu untuk ibu hamil dan anak-anak.
Mengingat, Danone Indonesia memiliki pengalaman dibidang produk gizi anak dan keluarga. Hal tersebut juga sesuai dengan misi Danone untuk membangun kesehatan melalui makanan dan minuman.
Baca Juga
"Sejarah panjang kami dalam mendukung pemenuhan gizi anak bangsa melalui produk gizi berbasis susu untuk anak dan keluarga sejak tahun 1954 akan terus kami laksanakan sejalan dengan cita cita menciptakan generasi emas Indonesia 2045 yang bebas dari masalah malnutrisi termasuk stunting," ujar Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin melalui keterangan tertulis, Kamis (14/3/2024).
Advertisement
Dia mengatakan, pihaknya siap mendukung program kesehatan anak-anak Indonesia melalui sumber daya yang dimiliki dari hulu ke hilir, mulai riset ilmiah, pengembangan produk yang sesuai dengan kebutuhan anak Indonesi. serta dukungan lain dari jaringan global yang dimiliki.
Menurut Arif, Danone secara global mengusung misi bring health through food, yaitu bagaimana membangun kesehatan melalui makanan.
"Produk nutrisi kami telah hadir 70 tahun di Indonesia untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi anak dan keluarga Indonesia dan selama tujuh dasawarsa turut mendukung tumbuh kembang anak bangsa," kata dia.
Arif menjabarkan, produk-produk Danone di Indonesia meliputi air minum untuk hidrasi sehat dengan merk AQUA, VIT, dan Mizone. Ada pula produk nutrisi anak dan keluarga, seperti susu pertumbuhan merk SGM Eksplor, Bebelac, dan Nutrilon Royal diproduksi di 25 pabrik oleh tenaga kerja Indonesia serta dirancang agar sesuai dengan kebutuhan gizi dan hidrasi konsumen Indonesia.
"Bisnis kami merupakan jenis bisnis yang pro-kehidupan, mendorong kesehatan melalui makanan dan minuman. Jadi, bisnis kami akan tumbuh baik pada situasi dunia yang damai. Kami mendorong dunia damai dan tidak pernah mendukung pelanggaran hak asasi manusia dimanapun termasuk genosida maupun peperangan," papar Arif.
Â
Siap Berikan Dampak Positif
Arif menegaskan genosida, konflik, dan peperangan dimana pun karena tidak sesuai dengan misi perusahaan.
"Jadi, sangatlah tidak relevan jika mengaitkan Danone dan produknya dengan konflik maupun kekerasan yang terjadi dimanapun di dunia," kata dia.
Arif menyampaikan, sumbangsih Danone Indonesia selama 70 tahun di industri nutrisi keluarga dan lebih dari 50 tahun di industri produk hidrasi sehat, telah membawa banyak manfaat tidak saja kepada konsumen tapi juga kepada masyarakat secara luas.
Hal itu, menurut dia, dilakukan melalui penciptaan lapangan kerja, melakukan investasi bisnis secara berkelanjutan, menggerakkan ekonomi nasional maupun sebagai pembayar pajak.
"Dengan 25 pabrik dan 13.000 karyawan yang dimilikinya, Danone Indonesia menyediakan jutaan produk nutrisi dan hidrasi setiap hari melalui lebih dari 1 juta pedagang yang sebagian besar merupakan sektor usaha kecil dan menengah," ucap Arif.
Tidak hanya itu, menurut Arief, Danone di Indonesia juga memberikan dampak positif tidak hanya melalui kegiatan usahanya tapi juga kegiatan sosial kemasyarakatan dan pelestarian lingkungan melalui beragam kerjasama kemitraan dengan puluhan mitra.
"Kami akan terus menebar kebaikan dan berbuat yang terbaik untuk negara dan bangsa Indonesia," pungkas Arif.
Advertisement