Ledakan bom yang terjadi di Vihara Ekayana, Jalan Mangga II, Jakarta Barat, semalam sempat membuat geger jemaat yang sedang beribadah. Tak sedikit pula para jemaat yang khawatir tempat penyimpanan abu di vihara hancur akibat ledakan bom.
Salah satu jemaat, Joko Cahyono yang mengaku kaget atas peristiwa ledakan bom yang terjadi sekitar pukul 19.01 WIB semalam. Joko khawatir karena abu kedua orangtuanya disimpan di dalam wihara itu.
Bahkan dirinya sengaja datang dari Singapura untuk mengetahui kondisi dari vihara tersebut pasca-ledakan bom.
"Saya kaget lihat di televisi. Saya langsung flight pukul 05.00 pagi dari Singapura. Soalnya ada abu orangtua saya di dalam vihara. Saya khawatir kalau terjadi apa-apa di vihara ini," ucap Joko, Senin (5/8/2013).
Polisi sudah memeriksa 8 saksi dalam kasus ini. Dari pemeriksaan awal diketahui terdapat tulisan yang diduga dibuat pelaku teror. Tulisan itu berbunyi, "Kami Menjawab Jeritan Rohingya." (Ism/Mut)
Salah satu jemaat, Joko Cahyono yang mengaku kaget atas peristiwa ledakan bom yang terjadi sekitar pukul 19.01 WIB semalam. Joko khawatir karena abu kedua orangtuanya disimpan di dalam wihara itu.
Bahkan dirinya sengaja datang dari Singapura untuk mengetahui kondisi dari vihara tersebut pasca-ledakan bom.
"Saya kaget lihat di televisi. Saya langsung flight pukul 05.00 pagi dari Singapura. Soalnya ada abu orangtua saya di dalam vihara. Saya khawatir kalau terjadi apa-apa di vihara ini," ucap Joko, Senin (5/8/2013).
Polisi sudah memeriksa 8 saksi dalam kasus ini. Dari pemeriksaan awal diketahui terdapat tulisan yang diduga dibuat pelaku teror. Tulisan itu berbunyi, "Kami Menjawab Jeritan Rohingya." (Ism/Mut)