Polisi: Gran Max yang Ditabrak Dul Ahmad Dhani Overkapasitas

Saat insiden maut terjadi, jumlah penumpang di dalam Grand Max adalah 13 orang.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 09 Sep 2013, 13:33 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2013, 13:33 WIB
kecelakaan-grand-max-130909b.jpg
Daihatsu Gran Max yang terlibat kecelakaan dengan putra bungsu musisi Ahmad Dhani, Abdul Qadir Jaelani alias Dul, di Tol Jagorawi diduga kuat telah dimodifikasi. Jumlah penumpang juga dianggap melebih aturan.

"Pemeriksaan juga akan terus dilakukan. Tak menutup kemungkinan penyebab dari Gran Max juga, karena ada kemungkinan mobil itu dimodifikasi," kata Kepala Unit Laka Lantas Polres Jakarta Timur AKP Agung Budi Laksono, Senin (9/9/2013).

Agung mengatakan, jumlah penumpang di dalam Gran Max yakni 13 orang. Jika dilihat dari kapasitanya, jelas sudah melebihi ketentuan. "Di dalam Grand Max itu ada 13 orang, ada over-penumpang," tegasnya.

Pemeriksaan juga akan dilakukan terhadap kursi mobil. Ada dugaan kursi penumpang telah dimodifikasi sehingga dapat mengangkut penumpang sebanyak itu. Untuk itu, polisi juga akan mendalami hal ini.

"Tempat duduknya diduga ada perubahan. Karena itu apakah layak menjadi kendaraan penumpang atau tidak, ini yang akan kita dalami," tandasnya.

Gran Max bernopol B 1349 TEN menjadi satu dari tiga mobil yang mengalami kecelakaan di Tol Jagorawi pada Minggu 8 September 2013. Akibat kecelakaan yang melibatkan anak musisi Ahmad Dhani, Abdul Qodir Jaelani itu, 6 orang meregang nyawa.

Sebelumnya, Lisa, kakak korban cedera Robby Yasar Afan (35) mengatakan, berdasarkan cerita adiknya, bangku Gran Max posisinya layaknya seperti di angkot. Penumpang duduk berhadap-hadapan. (Ein/Ism)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya